Usulan Sering Disampaikan, Jembatan di Banjarsari Belum Juga Diperbaiki

radarlampung.co.id – Jembatan yang menjadi akses menuju SDN 1 Pekon Banjarsari, Kecamatan Wonosobo, Tanggamus memprihatinkan. Lantai jembatan mulai rapuh dan kerap dikeluhkan pengguna jalan. \"Lantai jembatanya sekarang sudah mulai rapuh. Jadi harus hati-hati,” kata Toni, warga setempat, Selasa (17/12). Menurut dia, jembatan jenis gelagar besi dengan ukuran 12 x 3 meter tersebut dibangun pada 2010 menggunakan dana PNPM Mandiri Pedesaan. Total anggaran mencapai Rp136 juta. Sayangnya, jembatan yang terbentang di atas sungai Way Kunir dan diresmikan Bupati Tanggamus saat itu Bambang Kurniawan belum juga ditingkatkan. \"Jadi wajar kalau mulai rusak,\" tandasnya. Selain untuk akses perekonomian, jembatan tersebut juga merupakan jalur ke balai pekon, sekaligus ke SDN 1 Banjarsari.     \"Harapan kami, jembatan ini bisa dibangun permanen, supaya akses warga bisa lebih lancar dan tidak was-was lagi,\" harapnya. Sementara Kepala Pekon Banjarsari Gunarti mengaku sudah sering mengusulkan proposal ke dinas terkait. Namun hingga kini belum direalisasikan. ” Iya. Sudah sering kita usulkan ke dinas. Tapi sampai sekarang belum direalisasikan,\" ungkapnya. Gunarti juga berharap agar jembatan tersebut bisa dibangun permanen guna memudahkan akses masyarakat. Baik yang hendak membawa hasil bumi maupun para siswa berangkat sekolah. (uji/ehl/ais)

Sumber: