Iklan Bos Aca Header Detail

Usulkan Pembangunan Tanggul Darurat di Way Semuong

Usulkan Pembangunan Tanggul Darurat di Way Semuong

radarlampung.co.id - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tanggamus mengajukan pembangunan tanggul darurat. Usulan disampaikan pasca jebolnya tanggul sungai Way Semuong di Pekon Banding, Kecamatan Bandarnegeri Semuong, akibat banjir beberapa waktu lalu. \"Kami sudah mengajukan proposal permohonan bantuan tanggap darurat tanggul sungai Way Semuong ke bupati,\" kata Kepala BPBD Tanggamus Romasyadi melalui Kabid Kedaruratan Edy Nugroho. Edy mengatakan, usulan tanggap darurat dilakukan mengingat kondisi tanggul sungai Way Semuong jebol sepanjang 50 meter. \"Kalau tidak diusulkan, dikhawatirkan banjir susulan terjadi dan dampaknya pasti semakin parah,\" sebut dia. Dilanjutkan, usulan itu adalah pembangunan tanggul darurat. Tujuannya mengantisipasi meluapnya air sungai ke pemukiman warga. \"Yang kami usulkan adalah pembangunan tanggul darurat. Bukan permanen,\" jelasnya. Saat ini, lanjut dia, usulan tersebut masih dalam proses. Edy menyatakan belum mengetahui secara pasti kapan pembangunan tanggul darurat bakal dilakukan. Ia meminta masyarakat bersabar hingga bupati menyetujuinya. \"Usulannya masih dalam proses. Mudah-mudahan secepatnya disetujui beliau (bupati, Red), \" ungkapnya. Diketahui, tanggul jebol di Pekon Banding, belum diperbaiki. Kondisi tersebut membuat warga yang tinggal di bantaran sungai khawatir banjir susulan. Pasalnya, hujan masih turun di wilayah tersebut. \"Tanggulnya masih jebol. Kami khawatir dan tetap siaga banjir. Apalagi kondisi belakangan ini hujan terus, \" kata Mursin, salah seorang warga. Menurut dia, jika hujan dengan intensitas tinggi, warga sudah mengantisipasi banjir susulan. Yakni menaikkan perabotan rumah tangga ke tempat yang lebih tinggi. (uji/ehl/ais)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: