Bupati Winarti Serahkan Bantuan Korban Terdampak Bencana Angin Kencang

Radarlampung.co.id - Bupati Tulangbawang Winarti menyerahkan bantuan kepada korban terdampak peristiwa bencana angin kencang di tiga kampung di tiga kecamatan. Tiga kampung tersebut yakni Kibang Pacing di Kecamatan Menggala Timur, Paduan Rajawali di Kecamatan Meraksaaji, dan Gedungjaya di Kecamatan Rawapitu. Bantuan diberikan kepada 50 orang korban terdampak bencana. Para korban menerima bantuan beras, mie instan, dan uang tunai. Bupati Winarti dalam kesempatan itu mengucapkan keprihatinannya kepada para warga yang terkena dampak bencana angin kencang. Mantan ketua DPRD Tulangbawang tersebut juga memompa semangat warganya agar tetap bersyukur. Ia juga memberikan semangat agar kembali bangkit menyongsong kehidupan kedepannya. Kepada jajarannya, Bupati juga mengucapkan terimakasih karena cepat bergerak begitu peristiwa terjadi. \"Terus semangat menyongsong kehidupan. Terimakasih juga kepada semuanya atas sinergi positif dalam menyelesaikan masalah dan kendala yang dialami masyarakat,\" pesan Bupati kepada para korban, Senin (6/12). Menurut Winarti, pemerintah daerah akan memberikan perhatian besar dalam membantu masyarakat yang terdampak bencana di Tulangbawang. \"Termasuk diantaranya melalui realisasi 25 Program Bergerak melayani Warga (BMW),\" ungkap Winarti. Sementara itu, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Dedy Palwadi menjelaskan, peristiwa bencana angin kencang tersebut terjadi pada minggu lalu. Peristiwa angin kencang yang menimpa warga di Kampung Paduan Rajawali Kecamatan Meraksaaji, dan warga di Kampung Gedungjaya Kecamatan Rawapitu terjadi pada Senin (29/11). Akibat peristiwa ini 15 rumah warga Kampung Paduan Rajawali rusak ringan. Sementara, di Kampung Gedungjaya 11 rumah warga juga mengalami rusak ringan. Sebagian besar kerusakan terjadi akibat genting rumah berjatuhan. Selain di dua kampung tersebut, peristiwa serupa juga menimpa 24 rumah warga di kampung Kibang Pacing, Kecamatan Menggala Timur pada Rabu (1/12) lalu. \"Gak ada korban jiwa. Rata-rata mengalami rusak ringan dibagian atap,\" kata Dedy Palwadi. (nal/sur)

Sumber: