Iklan Bos Aca Header Detail

MTQ Ke-47 Terapkan Pendaftaran Online dan Penilaian e-Maqra

MTQ Ke-47 Terapkan Pendaftaran Online dan Penilaian e-Maqra

radarlampung.co.id - Sistem pendaftaran peserta dan penilaian lomba Musabaqoh Tilawatil Qur’an (MTQ) ke-47 tingkat Provinsi Lampung yang akan diselenggarakan di Kabupaten Tulangbawang Barat (Tubaba) menerapkan sistem online atau berbasis elektronik. Selain dalam rangka mewujudkan transparansi penilaian, hal ini tentunya untuk menghindari praktik perjokian.

“Pendaftaran peserta yang telah ditutup pada tanggal 25 Maret lalu menggunakan sistem online. Saat ini sedang dalam proses verifikasi, dan tanggal 10 April kemungkinan akan diumumkan,” kata Sofyan Hadi, Steering Commite (SC) atau Panitia Pengarah dari Kanwil Kemenag Lampung pada kegiatan Expose dan Peninjauan Lokasi MTQ ke 47 tingkat Provinsi Lampung di Sesat Agung Bumi Gayow Ragem Sai Mangi Wawai, Komplek Islamik Center Tubaba, Selasa (9/4).

Dalam hal pendaftaran peserta, panitia MTQ juga melibatkan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Provinsi Lampung guna memastikan bahwa peserta atau kafilah dalam MTQ tahun ini benar-benar berasal dari dalam Provinsi Lampung.

“Tidak hanya itu, peserta yang hadir untuk mengikuti lomba juga akan dilakukan verifikasi melalui sidik jari (fingerprint). Hal ini untuk memastikan bahwa peserta yang hadir sesuai dengan data atau peserta yang didaftarkan,” ujarnya.

Sementara dari sisi penilaian, Sofyan Hadi menyebutkan bahwa penilaian lomba akan menggunakan sistem e-Maqra, sebagai wujud transparansi nilai dalam upaya membuka ruang kepada potensi kafilah berprestasi.

“Untuk penilaian menggunakan e-Maqra ini kita memerlukan setidaknya 5 unit monitor berukuran minimal 40 inci. Dengan menggunakan e-Maqra ini, baik dewan hakim ataupun audiens bisa melihat dan menyimak langsung ayat yang dibaca oleh peserta,” tandasnya.

Diketahui, MTQ tingkat Provinsi Lampung ke -47 yang dipusatkan di Tubaba akan digelar pada tanggal 27 April- 3 Mei 2019. Panitia tingkat kabupaten saat ini terus memaksimalkan persiapan, baik teknis ataupun non teknis. Dalam perhelatan hajat tahunan ini, Pemkab Tubaba menyiapkan konsep yang berbeda dari pelaksanaan MTQ tingkat provinsi tahun-tahun sebelumnya, yakni dekorasi dengan menggunakan bahan utama dari bambu.

Salah satu yang menarik adalah “Lorong Waktu” sepanjang 200 meter yang terbuat dari bambu dengan ornamen alat tangkap ikan tradisional (bubu), yang disebut-sebut menyimpan makna yang begitu dalam, sakral, dan religius, sekaligus mengandung filosofi tentang kehidupan umat manusia, mulai dari lahir ke dunia hingga kembali ke alam kubur.

Lorong Waktu ini akan menyambut kedatangan para kafilah masing-masing kontingen dari 14 kabupaten/kota se-Lampung. Tidak hanya peserta MTQ, para pengunjung yang akan mendatangi pusat kegiatan MTQ di Komplek Islamik Center Tubaba bertema “Allah Memberi Waktu Kita Menuju Cahaya” ini juga akan melawati lorong waktu tersebut. (fei/rnn/kyd)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: