Wakil Ketua Komisi II DPRD Lampung Tanamkan Warisan Nilai Peradaban Luhur Nusantara

Wakil Ketua Komisi II DPRD Lampung Tanamkan Warisan Nilai Peradaban Luhur Nusantara

RADARLAMPUNG.CO.ID - Wakil Ketua Komisi II DPRD Provinsi Lampung Drs. I Made Bagiasa melakukan sosialisasi Pembinaan Ideologi Pancasila dan Wawasan Kebangsaan (PIP dan WK), di Kampung Sumber Rejeki Kecamatan Bandar Mataram Kabupaten, Lampung Tengah, Minggu (29/8/2021). Peserta yang hadir antara lain; Kepala Kampung Sumber Rejeki Burhanudin, Kapolsek Seputih Mataram diwakili Briptu Juli, Danramil diwakili Sertu Seno, Tokoh Masyarakat, Agama dan pemuda dengan menerapkan protokol kesehatan secara ketat. Anggota DPRD Lampung dari Fraksi Partai Golkar Drs. I Made Bagiasa menyampaikan, dalam menjalani kehidupan di Indonesia harus dengan berpegang teguh dengan berbagai filosopi. Meski berbeda-beda tetap satu yaitu Indonesia (Bhineka Tunggal Ika Tan Hana Dharma Mangrua), dengan filosofi dimana bumi di pijak di situ langit dijunjung, serta berpedoman pada Catur Sinangguh Guru, yaitu harus bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Kuasa. Hormat pada Pemerintah, hormat pada guru di sekolah dan hormat kepada orang tua. \"Kalau sudah bisa menanamkan warisan nilai peradaban luhur nusantara ini maka Indonesia khususnya Provinsi Lampung masyarakatnya hidup damai berdampingan karena negara yang maju dan sejahtera tercipta dari kerukunan warga negaranya,\" ujar Made Bagiasa. [caption id=\"attachment_218172\" align=\"aligncenter\" width=\"960\"]\"Wakil Potret Wakil Ketua Komisi II DPRD Provinsi Lampung Drs. I Made Bagiasa melakukan sosialisasi Pembinaan Ideologi Pancasila dan Wawasan Kebangsaan (PIP dan WK), di Kampung Sumber Rejeki Kecamatan Bandar Mataram Kabupaten, Lampung Tengah, Minggu (29/8/2021).[/caption] Sedangkan pemaparan pembinaan Ideologi Pancasila dan Wawasan Kebangsaan disampaikan oleh Dr. I Wayan Mustika, M.Hum, Akedemisi Unila sekaligus sebagai wakil ketua Forum Kerukunan Beragama Provinsi Lampung sangat relevan. Wayan menyampaikan pentingnya kerukunan beragama dengan berlandaskan kegotongroyongan, guyub yang sudah diwariskan oleh para pendiri Bangsa Indonesia sebagia implementasi dai Pancasila. Dalam kesempatan ini dilanjutkan dialog dengan melibatkan semua peserta yang hadir. Selain membahas nilai-nilai Pancasila dan Wawasan Kebangsaan ada sesi penyerapan aspirasi masalah pertanian. Menurut warga, di Kampung Sri Rejeki petani sudah mengalihkan lahannya untuk menanam Porang dan Talas beneng sebagai antisipasi harga singkong yang fluktuatif. Sebagai informasi, dalam waktu deket ini anggota DPD dari Dapil Provinsi Aceh Abdullah Puteh akan melakukan kunjungan langsung ke Kampung Sumber Rejeki untuk mendengar langsung dari letani mencari solusi dari hulu sampai hilir, semoga juga infrastruktur menjadi perhatian pemerintah daerah. (abd/rls/wdi)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: