Musa-Dito Unggul, Saksi No. 3 Tak Tanda Tangan
RADARLAMPUNG.CO.ID - Real count Komisi Pemilihan Umum (KPU) Lampung Tengah belum juga rampung. Dari 2.390 TPS, baru 1.828 TPS atau 76,49 suara masuk. Perolehan sementara, paslon nomor urut 2 Musa Ahmad-Ardito Wijaya masih unggul 50,4 persen atau 249.151 suara. Disusul paslon nomor 3 Nessy Kalviya-K.H. Imam Suhadi yang meraih 29,3 persen atau 14.042 suara. Terakhir paslon nomor 1 Loekman Djoyosoemarto-M. Ilyas Hayani Muda meraih 20,3 persen atau 100.421 suara. Sedangkan dalam rapat pleno rekapitulasi hasil penghitungan suara yang dilaksanakan KPU Lampung Tengah berjalan lancar. Saksi paslon 1 Yulion, paslon 2 Maksum, dan paslon 3 Abdi Junaidi. Hasil pleno, saksi paslon 3 tidak menandatangani. Paslon nomor 1 Loekman Djoyosoemarto-M. Ilyas Hayani Muda meraih 128.940 suara, paslon nomor 2 Musa Ahmad-Ardito Wijaya meraih 323.064 suara, dan paslon nomor 3 meraih 189.276 suara. Dari jumlah DPT 922.468, total suara sah 641.280 dan suara tidak sah 12.909. Jumlah suara sah dan tidak sah 654.189. Partisipasi pemilih 70,9 persen. Terkait hasil ini, Ketua KPU Lamteng Irawan Indrajaya berharap Lamteng tetap aman, damai, dan sejuk. \"Tentunya kita berharap Lamteng tetap aman, damai, dan sejuk. Tentunya dari hasil ini banyak ekspektasi dari masyarakat,\" katanya. Terkait adanya tuntutan dari tim paslon 3, Irawan menyatakan pihaknya akan menunggu apa pun hasil dari keputusan Bawaslu. \"Kita tunggu apa hasil dari keputusan Bawaslu. Apa pun itu, kita siap melaksanakannya,\" ungkapnya. (sya/sur)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: