Pejabat Lamteng Ikut Pelatihan, Bupati : Inginnya Seperti TNI

radarlampung.co.id. - Pejabat eselon II Lampung Tengah yang terdiri atas 31 kepala SKPD beserta sekretarisnya mengikuti Pelatihan Pengembangan Kompetensi Sosial Kultural (P2KSK) Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama (JPTP) di Revive Hotel Bandarjaya, Kecamatan Terbanggibesar, Jumat (12/7). Pelatihan yang akan dilaksanakan tiga hari ini untuk meng-update wawasan dan informasi-informasi perubahan aturan. \"Tujuan pelatihan ini meng-update wawasan dan informasi-informasi perubahan aturan. Sebab, peraturan perundang-undangan di Indonesia ini gampang berubah ubah. Kita harus mengikuti perkembangan aturan-aturan yang diterbitkan pemerintah pusat,\" kata Loekman. Selain itu, kata Loekman, meningkatkan kerja sama antarlembaga supaya terikat dengan komunitas yang kokoh sehingga kerja sama betul-betul terbangun secara alami dan jiwa korsanya tumbuh. \"Pelatihan ini juga untuk meningkatkan kerja sama yang kokoh antar lembaga. Jiwa korsa juga tumbuh,\" ujarnya. Pada dasarnya, kata Loekman, ingin pelatihan ini di lapangan seperti TNI. \"Saya sih pengennya latihan seperti tentara di batalion. Ini supaya bisa merasakan apa yang dirasakan masyarakat atau kehidupan yang tak nyaman. Kalau diklat ini sifatnya hanya memberikan informasi. Tapi, bukan berarti tidak penting. Kita ingin jiwa korsa dalam organisasi tumbuh. Harapan kita ke depan setelah lelatihan ini terbentuk jiwa korsa yang kokoh hubungan antarlembaga,\" ungkapnya. Karena itu, kata Loekman, dirinya meminta semua pejabat eselon II mengikuti pelatihan ini dengan baik. \"Ikutilah pelatihan ini dengan baik supaya memiliki wawasan luas. Mengerti tugas, batas kewenangan, dan tanggung jawab sehingga tak terjadi tumpang tindih kebijakan. Ini kesempatan yang harus dimanfaatkan seoptimal mungkin. Harus disiplin dan jangan kabur. Sewaktu-waktu, saya akan cek,\" katanya. Sedangkan Kabid Pengembangan Kompetensi Teknis Umum dan Fungsional BKPSDM Lampung Siti Boru Siahaan mewakili Kepala BKPSDM Kherlani mengapresiasi terlaksananya kegiatan ini. \"Pemprov Lampung mengapresiasi kegiatan pelatihan ini. Saya yakin semua pejabat tinggi pratama di Lamteng cukup bekal mengenai karakter kebangsaan Indonesia. Namun, tugas ke depan akan dihadapkan hal-hal baru yang sebelumnya tidak diketahui dan dapatkan. Pengembangan karakter kebangsaan adalah tindakan kebersamaan sosial. Setiap individu dan kelompok harus memperkaya kepribadian masing-masing,\" katanya. Sebagi pejabat tinggi, kata Siti, harus mampu mengidentifikasi persoalan sekecil apa pun. \"Persoalan sekecil apa pun harus diidentifikasi. Segera perbaiki dalam kehidupan masyarakat. Salah satu isu pembangunan yang banyak meminta pemikiran sekarang ini kesenjangan sosial dan kesejahteraan antardaerah. Kemajuan daerah yang satu dan lainnya berbeda. Semoga pelatihan ini memberikan inspirasi yang dalam bagi pelaksanaan tugas ke depan. Semoga kita makin cinta dengan tanah air Indonesia dan bisa mewujudkan cinta itu dalam kinerja yang nyata,\" tutupnya. Hadir dalam pelatihan Kasubdit Karakter Wawasan Kebangsaan Kemendagri Hartono mewakili Dirjen Politik dan Pemerintahan Umum Kemendagri dan Pabung Kodim 0411/LT Mayor Inf. Bagus mewakili Danrem 043 Garuda Hitam. (sya/wdi)

Sumber: