Pengusaha Pariwisata Dambakan Lampung Jadi Ikon Wisata Sumatera

RADARLAMPUNG.CO.ID – Pengembangan potensi pariwisata di Lampung tentunya menjadi dambaan seluruh masyarakat. Termasuk juga bagi kalangan pengusaha Pariwisata yang memimpikan Lampung menjadi ikon wisata di Sumatera, bahkan hingga dikenal sampai Mancanegara. Harapan besar ini salah satunya diungkapkan oleh Owner Bukit Mas Cottage H. Thomas Azis Riska saat acara berbuka puasa bersama dengan jajaran manajemen dan redaksi Radar Lampung di Bukit Mas, Kemiling, Bandarlampung, Selasa (28/5). “Saya sudah melihat pariwisata beberapa daerah di Indonesia. Salah satunya di Batu, Malang, Jawa Timur. Pengunjungnya sangat luar biasa. Bila saya bandingkan dengan Lampung, potensi pariwisata kita tidak kalah. Kita ada semua, laut, pantai, gunung dan sebagainya,” kata Thomas. Hadir dalam kesempatan itu, Direktur Radar Lampung H. Taswin Hasbullah, Pemimpin Redaksi (Pimred) SKH Radar Lampung Eko Nugroho,  Pimred radarlampung.co.id Widisandika Budiman beserta awak manajemen serta kru redaksi. Dalam kesempatan itu, Thomas menambahkan bahwa bagaimana mengembangkan pariwisata di Lampung hingga menjadi Ikon Sumatera inilah menjadi tantangan bersama. Terlebih, Presiden Joko Widodo mendorong agar parisiwata di Sumatera dikembangkan untuk mendorong perekonomian daerah. “Dengan berkembangnya pariwisata di Lampung. mudah-mudahan kita bisa bersaing dengan provinsi lainnya. Dengan demikian, kita bisa menangkap wisatawan lokal dan internasional untuk datang ke Lampung. Kita juga harusnya lebih bersyukur dengan adanya tol Trans Sumatera, sehingga memudahkan arus transportasi ke berbagai daerah di Sumatera,” ujar Thomas. Bahkan, Thomas juga mengaku diundang ke Chicago, Amerika Serikat dalam waktu dekat untuk studi banding tentang Pariwisata di negeri Paman Sam tersebut. Sebagai pengusaha Pariwisata, dia mengaku harus mengadopsi konsep pariwisata di negara-negara yang sudah berkembang. “Mudah-mudahan Nawacita presiden Joko Widodo di sektor pariwisata ini bisa kita realisasikan di Sumatera, khususnya di Lampung. Lampung harus menjadi pusat wisata di Sumatera. Bahkan bisa mendunia. Karena banyak kelebihan yang dimiliki, terutama objek wisata pantai,” tandasnya. Namun, semua ini tentunya perlu dukungan semua pihak. Termasuk juga dalam segi keamanan dan kenyamanan sehingga investor dan para pelancong yang datang berkunjung ke Lampung merasa nyaman. Selain itu, sambungnya, dengan kemajuan pariwisata di Lampung otomatis juga akan berdampak pada perekonomian masyarakat dan mengurangi pengangguran karena akan banyak membuka lapangan kerja. “Perlu juga edukasikan bahwa masyarakat itu harus sadar wisata, keamanan dan kenyamanan para wisatawan utamanya,” pungkasnya. (kyd)

Sumber: