Pentingnya Peran Orang Tua Dalam Mencegah Radikalisme Masuk ke Anak

RADARLAMPUNG.CO.ID - Kontrol orang tua dalam mengawasi anak-anaknya untuk tidak terjerumus masuk ke dalam golongan radikalisme dan terorisme itu sangat penting. Hal itu dijelaskan oleh Ken Setiawan selaku pendiri NII Crisis Center, dalam Talkshow Halo Lampung yang diselenggarakan oleh Radar Lampung TV, Kamis (25/3). Talkshow yang mengangkat tema Peranan Keluarga dalam Upaya Pencegahan Ekstrimisme Berbasis Kekerasan yang Mengarah pada Terorisme itu, dipandu oleh Hi. Ardiansyah, S.H., CM. Menurut Ken Setiawan, radikalisme berbasis keluarga memang sangat berpengaruh terutama dalam keluarga. Namun saat ini, radikalisme masuk melalui media sosial. Artinya orang tua pun tidak memantau 100 persen. \"Karena, banyak kasus yang kita tangani anak-anak yang terpapar radikal. Baik kalangan pelajar dan mahasiswa. Ternyata, mereka terpapar lewat media sosial. Jadi, memang orang tua tidak bisa memantau full,\" katanya, Kamis (24/3). Masih kata Ken, banyak kasus yang ditanganinya juga masih menipu orang tuanya dengan segala macam kebohongan. Seperti kehilangan barang elektronik dan sebagainya. \"Jadi, orang tua begitu percaya anak ini jujur. Dan anaknya bersama temannya ini pulang kerumah menghilangkan barang. Dan akhirnya orang tua mengganti sejumlah dana. Ini juga menarik karena memang di era media sosial ini, mereka luar biasa mensosialisasinya dalam propaganda,\" kata dia. Adanya beberapa kejadian tersebut, menjadi tantangan buat para orangtua. Karena memang, gerakan mereka itu 24 jam. Sedangkan orangtua mayoritas cenderung membiarkannya. \"Jadi, peran keluarga sangat penting. Namun kita juga harus kontrol komunikasi lingkungan. Sehingga putra putri kita aman,\" pungkasnya. (ang/yud)

Sumber: