Ditengah Pandemi Covid-19, Salat Ied Bisa Dikerjakan di Rumah

Ditengah Pandemi Covid-19, Salat Ied Bisa Dikerjakan di Rumah

RADARLAMPUNG.CO.ID - Masih merebaknya pandemi Covid-19 yang melanda Indonesia, tak terkecuali Provinsi Lampung. Pemerintah mengimbau kepada umat muslim untuk mengindari penularan, maka pelaksanaan ibadah dikerjakan di rumah. Terus bagaimana dengan salat idul fitri?   Sekretaris Umum Majelis Ulama Indonesia (UI) Provinsi Lampung Drs. KH. Basyaruddin Maisir AM mengatakan berdasarkan imbauan MUI, umat muslim dalam melaksanakan ibadah salat Idul Fitri 1441 Hijriah secara mandiri di rumah.   \"Syarat dan rukun salat sunah Idul Fitri sama dengan salat wajib 5 waktu. Pelaksanaannya bisa dilakukan sendiri-sendiri atau berjamaah. Kalau jamaah ketentuanya minimal ada imam dan ma\'mum. Satu ma\'mum sudah cukup,\" katanya kepada Radar Lampung, Minggu (17/5).   Adapun amalan sunnah sebelum salat Idul Fitri yakni mengumandangkan takbir sejak malam, mulai terbenam matahari sampai sebelum pelaksanaan salat Idul Fitri. Salat Idul Fitri disunahkan bagi setiap muslim, baik laki-laik mapun perempuan, dewasa maupun anak-anak, sedang dikediaman maupun diperjalanan (musafir).   Sebelum salat idul fitri diperintahkan untuk mandi, memakai pakaian terbaik yang dimiliki, memakai wewangian, makan sebelum salat idul fitri meski sedikit, dan melafazkan takbir. Kemudian, melaksanakan salat sunah Idul Fitri. Salat sunnah idul fitri hukumnya sunnah muakkad.   \"Pelaksanaannya boleh berjamaah atau munfarid (sendiri). Waktu pelaksanaannya mulai dari terbitnya matahari (waktu dhuha) sampai tergelincirnya matahari (waktu zuhur). Rakaat sholat idul fitri berjumlah 2 rakaat dan dilaksanakan sebelum khutbah,\" jelasnya.   Di dalam sholat sunnah idul fitri tidak ada azan dan iqomah. Bila berjamaah diganti jadi lafaz: صلوا سنة لعيد الفطر ركعتين جامعة لله تعالى Untuk tata cara pelaksanaan salat Idul Fitri, pertama-tama berniat berbarengan dengan takbiratul ihram. Lafaz niat: أصلي سنة لعيد الفطر ركعتين مأموما / إماما لله تعالى Rakaat pertama setelah membaca iftitah (sebelum membaca Al-Fatihah dan surat) sunnah membaca takbir 7x.   Rakaat kedua sebelum membaca Al-Fatihah dan surat, sunnah membaca takbir 5x. Surat yang dibaca setelah Al-Fatihah pada rakaat pertama adalah Surat Qof, sedangkan pada rakaat kedua adalah Surat Al-Qomar/Surat Al-A’la. Atau pada rakaat pertama surat Al-Ghosiyah dan rakaat kedua surat lain yang sudah dihafal.   Di antara setiap bacaan takbir disunnahkan berhenti sejenak untuk memberi jeda di antara masing-masing takbir. Kemudian diiringi dengan bacaan tasbih, tahmid, dan tahlil. Bacaan yang paling dianjurkan adalah: سبحان الله و الحمد لله و لا اله الا الله و الله اكبر Setelah salat sunah idul fitri selesai, disunnahkan khutbah 2x. Ketika khutbah pertama sunnah membaca takbir sebanyak 9x. Sedangkan saat khutbah kedua sunnah membaca takbir sebanyak 7x.   \"Hendaknya semua keluarga ikut mendengarkan khutbah. Jika salat secara munfarid (sendirian), maka cukup salat sendirian sebagaimana cara sholat idul fitri di atas, tanpa menyertakan khutbah,\" ujarnya.   Sementara, untuk tata cara khutbah Idul Fitri dapat dilaksanakan secara singkat. Rukun khutbah idul fitri sama dengan khutbah umat, yakni ada 5. Bedanya, khutbah idul fitri diawali dengan takbir 9x pada khutbah pertama dan 7x pada khutbah kedua.   Lima rukun khutbah itu yakni, memuji Allah SWT (contohnya: الحمد لله رب العالمين), bersholawat (contohnya: الصلاة و السلام على سيدنا محمد وعلى اله واصحابه اجمعين), wasiat agar bertakwa kepada Allah SWT (contohnya: اتقوا الله حق تقاته ولا تموتن الا و انتم مسلمون), membaca ayat pada salah satu dari dua khutbah (contohnya; والعصر... الخ), dan membaca doa untuk mukminin mukminat dan muslimin muslimat pada khutbah ke-2.   \"Untuk prakteknya, yakni membaca takbir, lalu jalankan lima rukun khutbah. Kemudian diisi nasehat-nasehat untuk keluarga dan diakhiri dengan: بارك الله لي و لكم في القرآن العظيم. استغفر الله العظيم لي و لكم و لسائر المسلمين و المسلمات و المؤمنين و المؤمنات. ان الله غفور رحيم. Duduk Sebentar. Lalu khutbah kedua sama dengan khutbah pertama, hanya diberi tambahan doa,\" tandasnya. (apr/ang)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: