Duh, Harga Bawang Putih di Tubaba dan Lambar Kian Melambung

radarlampung.co.id - Harga bawang putih terus mengalami kenaikan di Kabupaten Lampung Barat dan di Tulangbawang Barat. Di Lambar harga menembus Rp65 ribu -Rp70 ribu per kilogram (Kg). Harga itu melonjak tinggi dibanding harga rata-rata hasil pemantauan Dinas Koperasi UKM Perindustrian dan Perdagangan sebelumnya yang hanya berkisar Rp60 ribu/Kg. “Iya kita sudah terima informasi terkait terus melambungnya harga bawang putih dengan kisaran harga Rp65 ribu/Kg, jika memungkinkan nanti kami bersama Bulog akan kembali menggelar operasi pasar (OP),” ungkap Kabid Perdagangan Sri Hartati, S.Sos, M.M mendampingi Kepala Diskoprindag Drs. Ahmad Hikami Minggu (5/5). Terus melambungnya harga bawang putih tersebut, kata dia, di luar perkiraan, sebab berdasarkan hasil pemantauan terakhir yang dilakukan pada Jum’at (3/5) harga salah satu bumbu dapur tersebut hanya berkisar Rp60 ribu/Kg. \"Memang diluar perkiraan, padahal sebelumnya sudah kita lakukan OP di beberapa kecamatan. Tapi masyarakat tidak perlu khawatir kami bersama Bulog siap melakukan OP untuk menekan kenaikan harga bawang itu,” imbuhnya. Sementara, Kepala Gudang Bulog Liwa, Lukman mengatakan pihaknya pun telah menerima informasi kenaikan harga bawang putih tersebut. Akan tetapi untuk stok bawang putih di gudang setempat sudah habis. “Iya informasinya harga terus mengalami kenaikan bahkan mencapai Rp70 ribu/Kg, sayangnya saat ini stok di Bulog juga sedang kosong, kami masih berkoordinasi dengan Bulog di Area Kotabumi, mudah-mudahan secepatnya stok terpenuhi,” kata Lukman. Terkait dengan rencana operasi pasar, lanjut dia, pihaknya masih menunggu permintaan dari Pemkab Lambar sembari menunggu ketersediaan stok di gudang Bulog terpenuhi. “Jika pemkab kembali meminta untuk melaksanakan OP, kami siap sepanjang stok di gudang tersedia, tapi yang jadi persoalannya sampai saat ini kami belum dapat memastikan kapan ada pengiriman ulang,” pungkasnya. Di Tubaba harga bawang putih bahkan sudah di angka Rp125 ribu hingga Rp150 ribu per kg. Harga tersebut terjadi pada Minggu, (5/5) di sejumlah pasar kabupaten setempat, seperti Pasar Dayamurni Kecamatan Tumijajar dan Pasar Pulungkencana, serta Pasar Panaraganjaya, Kecamatan Tulangbawang Tengah, Kabupaten Tubaba. Solehah dan Meri warga Panaraganjaya Utama dan Panaragan, Kecamatan Tuba Tengah, mengaku sangat kaget lantaran harga beberapa kebutuhan dapur tidak mampu terbeli oleh mereka. \"Masak bawang putih sekarang sudah tembus harga 125-150rb per Kg, beberapa hari yang lalu masih harga 60-70 rb per kilogramnya,\" jelas Solehah. Kepala Dinas Koperindag Khairul Amri, membenarkan adanya sejumlah kebutuhan pokok yang harganya tengah meroket. \"Ini disebabkan oleh stok barang yang ada di lokal tidak mampu memenuhi kebutuhan secara nasional, makanya pemerintah pusat telah kembali mengimpor dari luar negeri, untuk kembali menormalisasikan harga yang meroket,\" papar Khairul Amri. (fei/nop/rnn/wdi)

Sumber: