PNS BPKP Lampung Lolos Tes Psikologi Capim KPK

PNS BPKP Lampung Lolos Tes Psikologi Capim KPK

Dang Ike: Allah Belum Menghendaki Saya RADARLAMPUNG.CO.ID - Dalam pengumuman yang dibacakan Pansel Capim KPK Yenti Garnasih di Kantor Kemensetneg, Jakarta Pusat, Senin (5/8), keputusan mengejutkan keluar terkait Irjen Pol Ike Edwin. Ya, dirangkum dari detik.com, nama Sahlisospol Kapolri tersebut tidak masuk dalam 40 nama capim yang diumumkan lolos tes psikologi. Menanggapi hal itu, Perdana Menteri Kepaksian Pernong di Kerajaan Adat Paksi Pak Sekala Brak ini mengaku menerima hasil keputusan tersebut. \"Ini semua juga sudah ditakdirkan oleh Allah SWT. Jadi semua sudah ada jalannya,\" ujar mantan Kapolda Lampung ini kepada radarlampung.co.id. Menurutnya, yang terpenting dirinya telah berusaha semaksimal mungkin dalam persaingan menuju capim KPK. \"Allah SWT belum menghendaki saya lolos. Hasil ini saya terima dengan lapang dada,\" ungkapnya. Dan, ia pun berpesan kepada para capim KPK, siapapun yang lolos, agar kelak bisa memberikan yang terbaik untuk masyarakat dan negara. Lalu juga bisa memberantas korupsi yang saat ini sering terjadi di Indonesia. \"Saya berpesan pimpinan KPK nantinya benar-benar harus orang yang bersih, jujur, adil, dan juga berkompeten di segala bidang,\" ungkapnya. Dalam daftar 40 nama capim KPK yang diumumkan oleh Capim KPK Yenti Garnasih terdapat salah satu nama yang lolos dari Lampung yakni, Joko Musdianto, PNS Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Perwakilan Lampung. Lalu radarlampung.co.id mencoba menelusuri siapakah Joko Musdianto dan apa posisinya di BPKB Perwakilan Lampung. Namun, saat radarlampung.co.id ingin menyambanginya di Kantor BPKB Perwakilan Lampung di Jl. Basuki Rahmat, Sumur Putri, Telukbetung Selatan, Bandarlampung, Kantor BPKB Perwakilan Lampung pun telah tutup sekitar pukul 16.38 WIB. Hanya ada salah satu petugas keamanan bernama Supri (34) menjelaskan bahwa jam operasional kantor dibuka dari pukul 08.00 WIB hingga 16.30 WIB. \"Kalau untuk para pegawai sudah pada pulang mas,\" katanya. Ditanya apakah dirinya mengenal sosok Joko Musdianto dan apa posisinya, ia menjelaskan kenal tetapi tidak tahu posisinya. \"Saya tahu mas, tapi saya enggak tahu posisinya sebagai apa. Karena saya baru beberapa bulan di sini,\" ungkapnya. Untuk diketahui, empat puluh orang yang lolos tes psikologi dalam seleksi calon pimpinan (capim) KPK diumumkan. Mereka berasal dari berbagai macam latar belakang profesi. \"Yang dinyatakan lulus tes psikologi capim KPK sebanyak 40 orang,\" ucap Ketua Pansel Capim KPK Yenti Garnasih di Kemensetneg, Jakarta Pusat, Senin (5/8) Mereka yang lolos itu wajib mengikuti seleksi tahap berikutnya, yaitu profile assessment pada Kamis-Jumat, 8-9 Agustus 2019. Seleksi lanjutan itu akan digelar di Lemhannas, Jakarta Pusat. \"Peserta yang tidak hadir dinyatakan gugur,\" ucap Yenti. Berikut ini 40 kandidat yang dinyatakan lolos tes psikologi (urutan berdasarkan abjad): 1. Agus Santoso - Mantan PPATK 2. Aidir Amin Daud - Pensiunan PNS 3. Alexander Marwata - Komisioner KPK 4. Antam Novambar - Anggota Polri 5. Bambang Sri Herwanto - Anggota Polri 6. Cahyo RE Wibowo - Karyawan BUMN 7. Chandra Sulistio Reksoprodjo - Pegawai KPK 8. Dede Frahan Aulawi - Komisoner Kompolnas 9. Dedi Haryadi - Tim Stranas Pencegahan Korupsi KPK 10. Dharma Pongrekung -Anggota Polri 11. Eddy Hary Susanto - Auditor 12. Eko Yulianto - Auditor 13. Firli Bahuri - Anggota Polri 14. Fontian Munzil - Dosen 15. Franky Ariyadi - Pegawai Bank 16. Giri Suprapdiono - Pegawai KPK 17. I Nyoman Wara - Auditor BPK 18. Jimmy Muhamad Rifai Gani - Penasihat Menteri Desa 19. Johanis Tanak - Jaksa 20. Joko Musdianto - PNS BPKP Perwakilan Lampung 21. Juansih - Anggota Polri 22. Laode Muhammad Syarif - Komisioner KPK 23. Lili Pintauli Siregar - Advokat 24. Luthfi Jayadi Kurniawan - Dosen 25. Jasman Pandjaitan - Pensiunan Jaksa 26. Marthen Napang - Dosen 27. Nawawi Pomolango - Hakim 28. Nelson Ambarita - PNS BPK 29. Neneng Euis Fatimah - Dosen 30. Nurul Ghufron - Dosen 31. Roby Arya - PNS Seskab 32- Sigit Danang Joyo - PNS Kemenkeu 33. Sri Handayani - Anggota Polri 34. Sugeng Purnomo - Jaksa 35. Sujanarko - Pegawai KPK 36. Supardi - Jaksa 37. Suparman Marzuki - Dosen 38. Torkis Parlaungan Siregar - Advokat 39. Wawan Saeful Anwar - Auditor 40. Zaki Sierrad - Dosen (ang/sur)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: