Genjot Promosi Wisata lewat One Day One Posting

Genjot Promosi Wisata lewat One Day One Posting

RADARLAMPUNG.CO.ID - Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Lampung Barat melalui Bidang Pemasaran Pariwisata terus melakukan promosi wisata di tengah pandemi virus Corona. Salah satunya dengan program One Day One Posting. Kepala Disporapar Lambar Try Umaryani didampingi Kabid Pemasaran Pariwisata Endang Guntoro mengungkapkan, pandemi virus Corona belum diketahui kapan berakhir. Meski begitu, promosi harus terus dilakukan. Karena itu, pihaknya melakukan satu terobosan berupa One Day One Posting. \"Ini merupakan sebuah gagasan promosi yang efektif di era sekarang,\" kata Try Umaryani. Satuan kerja ini memanfaatkan dan memaksimalkan promosi media sosial melalui postingan foto atau video. \"Mengenalkan potensi pariwisata dan keragaman budaya di bumi Sekala Bekhak, pada akun para penggiat pariwisata seperti @pariwisata_lampungbarat @genpi_lampungbarat,\" ujarnya. Tidak hanya dua akun Instagram tersebut. Akun seluruh kelompok sadar wisata minimal mengunggah satu foto atau video mengenalkan wisata dan budaya. \"Dalam postingan tersebut, disertai narasi dan informasi lainnya. Seperti apa saja yang bisa dilakukan, berapa jarak tempuh dari ibukota kabupaten, berapa tarif masuk (jika ada tarif), berapa jasa ojek (jika harus menggunakan ojek) dan informasi lainnya, sehingga keterangan dari foto tersebut bisa sampai dan menjadi informasi yang berguna bagi para calon wisatawan yang akan berkunjung,\" paparnya. Terusnya, sebagai rangkaian dari One Day One Posting, juga digagas program We go to School. Sebuah wisata edukasi yang akan melibatkan unsur satuan pendidikan melalui siswa. Nantinya akan dicoba dengan sebuah wisata virtual, sebagai pilot project. Bekerjasama dengan pihak BB TNBBS dengan objek Taman Nasional Bukit Barisan Selatan. \"Ini menjadi program yang mendukung kabupaten literasi dan kabupaten konservasi. Bagaimana siswa mengenal pariwisata alam dan budaya melalui melihat dan membaca serta bagaimana pentingnya sebuah komitmen kabupaten konservasi,\" bebernya. Try melanjutkan, dalam program ini Disporapar akan melibatkan dukungan dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan serta Dinas Kominfo. (nop/ais)  

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: