PUPR Lampura Klaim Jembatan Wayrarem Segera Diperbaiki

PUPR Lampura Klaim Jembatan Wayrarem Segera Diperbaiki

radarlampung.co.id - Dinas PUPR Lampung Utara (Lampura) mengklaim dalam waktu dekat, jembatan Wayrarem yang berada di Jalan Lintas Tengah Sumatera (Jalintengsum) Desa Aji Kagungan, Kecamatan Abung Kunang, Kabupaten Lampung Utara (Lampura), akan segera diperbaiki.

Kepala Dinas PUPR Lampura, Syahrizal Adhar mengatakan, berdasarkan infomasi terakhir dari satuan kerja pengawasan dan perencanaan jalan nasional (P2JN) Kementrian PUPR-RI, saat ini perbaikkan jembatan penghubung Jalintengsum sedang dalam tahap proses.

\"Dari Kementrian PUPR -RI, tim sudah meninjau langsung lapangan untuk segera diperbaiki,\" ujar Syahrizal Adhar, Senin (21/6).

Hal itu, kata Syahrizal Adhar, bedasarkan surat dari P2JN Kemen PUPR-RI, No. Pw.0301-Bb19/512 prihal perbaikkan jembatan Wayrarem, menindak lanjuti surat Bupati Lampura, No. 600/311/16-LU/2021 tanggal 14 Juni 2021 prihal permohonan perbaikkan Jembatan di Desa Aji Kagungan, Kecamatan Abung Kunang berjenis rehab total.

\"Itu informasi yang kami terima dari P2JN pada tahun inilah perbaikkan Jembatan akan dilakukan. Mengingat kondisinya dilapangan cukup mengkhawatirkan, karena jembatan itu merupakan akses utama penghubung, desa, kabupaten bahkan provinsi di wilayah Sumatera,\" terangnya.

Syahrizal menjelaskan, berdasarkan jawaban atas surat Bupati, pihak kementrian telah menurunkan tim guna meninjau keadaan dilapangan usai kejadian kedua kalinya jembatan mengalami kerusakan parah.

Kerusakan itu, sepertiĀ  keretakan median jalan utamanya, yang berdampak hanya dibukanya satu jalur. Selain itu, terdapat besi baja penopang badan jalan mulai ada pergerakan yang akan mengakibatkan ambruknya jembatan.

\"Ini telah menjadi perhatian utama pimpinan kita, dan alhamdulillah mendapat respon positif. Kita berdoa saja dapat dijawab secepatnya oleh pemerintah pusat tuntas dilapangan, \"harapnya.

Sebelumnya, para pengendara mengharapkan perbaikkan jembatan Way Rarem segera diperbaikki. Sebab, mereka khawatirkan dengan keadaan jembatan semakin lama kerusakannya semakin parah.

Selain hanya diperbaikki sementara, kendaraan berlalu-lalang disana ramai sehingga menambah beban.

\"Ya ini cuma dipasang kayu batang kelapa dengan tambahan material seadanya, apalagi jalan ini cukup ramai karena Jalan Lintas Sumatera (jalan nasional). Kalau semakin lama dibiarkan takutnya ambruk dan bisa-bisa menelan korban jiwa karena sebelumnya telah mengalami serupa namun hanya diperbaikki seadanya, \"ujar salah seorang pengendara truk, Rudi Yanto (45) asal Palembang Sumatera Selatan.

\"Semoga pemerintah Kabupaten, Provinsi hingga pusat dapat mendengarkan keluhan masyarakat dibawah,\" pungkasnya (ozy/yud)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: