ITERA dan KNKT Sepakat Kerja Sama Bidang Keselamatan Transportasi
RADARLAMPUNG.CO.ID - Institut Teknologi Sumatera (ITERA) dan Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) sepakat melakukan kerja sama di bidang pengembangan dan pengkajian keselamatan transportasi di Indonesia.
Hal tersebut menjadi bagian peran ITERA sebagai institut teknologi di Indonesia dalam mewujudkan program tri dharma perguruan tinggi. Di antaranya pengiriman tenaga pendidik di Program Studi Teknik Perkeretaapian ITERA.
Kerja sama antara ITERA dan KNKT, ditandai dengan dilakukannya penandatanganan nota kesepahaman bersama atau Memorandum of Understanding (MoU) oleh Rektor ITERA Prof. Dr.-Ing. Drs. Ir. Mitra Djamal, IPU., dan Ketua KNKT Dr. Ir. Soerjanto Tjahjono di Gedung A Kampus ITERA, Rabu (6/10).
Rektor ITERA, Prof. Mitra Djamal mengatakan, melalui program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) yang saat ini dilaksanakan di ITERA, interaksi antara instansi pendidikan dan instansi pemerintah maupun industri dapat diwujudkan.
Mahasiswa ITERA dapat melakukan pelatihan serta peningkatan kompetensi melalui program magang yang diadakan oleh KNKT. Kemudian, ITERA juga dapat mengirimkan tenaga dosen dengan berbagai kepakaran untuk berkontribusi kepada KNKT, seperti pemberian scientific solution atau kajian saintis terkait dengan permasalahan transportasi yang dihadapi oleh masyarakat.
\"Melalui kerja sama ini memungkinkan mahasiswa ITERA mendapatkan pengalaman yang dibutuhkan di dunia kerja. Serta menjadi satu upaya ITERA untuk berkontribusi di tingkat nasional,” ujar Rektor dalam Rilis yang diterima Radarlampung.co.id pada hari Kamis (7/10).
Sementara, Ketua KNKT, Dr. Soerjanto menyampaikan, dengan adanya kerja sama tersebut, diharapkan dapat tercipta solusi dari berbagai permasalahanan di bidang transportasi yang ada. Misalnya terkait dengan bahan yang digunakan pada bantalan rel kereta api.
Selain itu, menurut Dr. Soerjanto, KNKT juga telah banyak menjalin kerja sama dengan berbagai perguruan tinggi. Hal ini dilakukan dalam upaya mencapai sinergitas yang baik sehingga ilmu yang diajarkan di perguruan tinggi merupakan ilmu yang relevan dengan kondisi masyarakat serta perkembangan teknologi saat ini.
\"Sekarang dibutuhkan moda transportasi yang dapat membantu menekan penyebaran Covid-19. Sehingga luaran transportasi ini antara lain selamat, aman, dan sehat. Hal ini merupakan challenge bagi dosen dan mahasiswa ITERA untuk dapat diwujudkan,\" ujarnya.
Lebih lanjut, Dr. Soerjanto juga menuturkan bahwa KNKT senantiasa menyambut baik kehadiran sumber daya manusia (SDM) dari perguruan tinggi untuk melakukan penelitian terhadap topik tertentu yang membutuhkan analisa secara scientific. (gie/rls/yud)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: