Wajah-Wajah Segar Menuju Senayan
GRAFIS EDWIN JAYA/RADAR LAMPUNG--
RADARLAMPUNG.CO.ID - Geliat persiapan partai politik (parpol) untuk mengikuti pemilu serentak 2024 sudah terlihat. Salah satunya mempersiapkan calon anggota legislatif (caleg) yang akan bertarung memperebutkan kursi parlemen.
Berdasar Undang-Undang (UU) pemilu, parpol juga harus memenuhi 30 persen caleg perempuan.
Di Lampung, sejumlah ‘wajah segar’ yang akan menjadi caleg perempuan dari parpol mulai mempersiapkan diri. Di antara yang mulai berkeliling ke calon daerah pemilihan (dapil) adalah Pembina Wilayah (Pamwil) Lampung DPP Partai Amanat Nasional (PAN) Futri Zulya.
Nama lain adalah Ketua Garda Malahayati Wanita NasDem Bandarlampung Rahmawati Herdian. Lalu Ketua Pengurus Wilayah (PW) Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Lampung Nur Sazaro Tudhur.
Tidak ketinggalan, Wakil Ketua DPD Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) Lampung Ernita Sidik.
"Iya. Mbak Putri (Futri Zulya, Red) akan maju sebagai caleg DPR RI dari dapil Lampung 1,” kata Ketua Badan Pemenangan pemilu (Bappilu) Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PAN Lampung Joko Santoso kepada Radarlampung.co.id di sela halal bihalal partai berlambang matahari tersebut, di Swissbel-Hotel, Bandarlampung, Kamis (19/5).
Futri Zulya merupakan putri kandung dari Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan. Saat ini, Zulhas—sapaan Zulkifli Hasan—merupakan anggota DPR RI yang terpilih dari dapil Lampung 1 pada empat periode pemilu.
Menurut Joko, pada pemilu 2024 ini, Zulhas akan pindah dapil ke Jawa Tengah. Futri yang akan masuk dapil Lampung 1.
Futri bahkan sudah mulai melakukan roadshow ke kabupaten/kota yang masuk dalam dapil Lampung 1. Bersama Zulhas, Futri memulai kunjungan safari Ramadan pada April lalu.
Tak tanggung-tanggung, dilansir dari akun Instagram @futrizulya miliknya, dia bersafari hingga ratusan titik ke tujuh kabupaten/kota.
Safari Ramadan antara lain ke Lampung Selatan, Pringsewu, Bandarlampung, Pesawaran, Pesisir Barat, Tanggamus, dan Lampung Barat.
Senada dengan Rahmawati Herdian. Putri dari Ketua DPW Partai NasDem Lampung Herman HN ini juga sudah mulai menyosialisasikan diri ke masyarakat.
Dian—sapaan Rahmawati Herdian—kerap mengikuti sosialisasi bersama dengan Sekretaris DPW Partai NasDem Lampung Fauzan Sibron.
Alat peraga sosialisasi bergambar wajahnya juga bermunculan di sejumlah titik se-Bandarlampung.
Ketua Bappilu DPW Partai NasDem Aryanto Yusuf membenarkan bahwa Dian dipersiapkan sebagai caleg DPR RI dari dapil Lampung 1. Partai NasDem meminta Dian untuk maju sebagai caleg untuk DPR RI.
”Pertimbangan dia sebagai caleg perempuan untuk DPR RI yakni usia muda, punya jaringan sosial, popularitas di media sosial, punya keaktifan bersosialisasi, dan pastinya proses kaderisasi Herman HN. Dia sering turun ikut kegiatan pengajian Rahmat Hidayat atau kegiatan NasDem,” terang Aryanto.
Dia menjelaskan, pertimbangan utama penempatan caleg di Partai NasDem adalah punya modal sosial tinggi. Jadi caleg berpotensi sebagai pendulang suara, mempunyai nilai ketokohan, dan dikenal oleh publik.
”Saat ini, NasDem hanya punya dua kursi di DPR RI. Diisi oleh Taufik Basari dan Tamanuri. Pada pemilu 2024, target maksimal kami, total enam kursi DPR RI. Rinciannya, tiga kursi dari dapil 1 dan tiga kursi dapil 2. Targetnya berat. Tapi menjadi tanggung jawab semua pengurus partai, simpatisan, caleg, serta tim pemenangannya,” kata Aryanto.
Selanjutnya, Nur Sazaro Tudhur yang merupakan adik bungsu dari Wakil Gubernur Lampung Chusnunia, juga akan melaju ke DPR RI.
Pada pemilu 2019, Jihan Nurlela yang juga adik Nunik—sapaan Chusnunia—juga berhasil masuk Gedung Senayan sebagai satu dari empat anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI asal Lampung.
”Iya (Nur Sazaro Tudhur akan mencalon DPR RI dari dapil 2),” kata Bendahara DPW Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Lampung Maulida Zauroh.
Menyandang jabatan ketua PW IPPNU Lampung, Sasa—sapaan Nur Sazaro Tudhur—kerap turun menyapa masyarakat. Khususnya warga Nadhlatul Ulama (NU) alias nahdliyin yang merupakan salah satu basis suara PKB.
Selain aktivis, Sasa merupakan sarjana kedokteran yang sedang menempuh pendidikan profesi dokter.
Sementara, Ernita Sidik juga akan maju sebagai caleg DPR RI dari Partai Gerindra. Pada pemilu 2019, Ernita maju sebagai caleg DPR RI dari Partai Demokrat.
Namun karena dinamika politik, Ernita pindah ke partai besutan Prabowo Subianto. Dia masuk gerbong kepemimpinan Ketua DPD Partai Gerindra Lampung Rahmat Mirzani Djausal.
”Sementara yang baru kedengaran (maju dari) Dapil Lampung 1, Pak Muzani, Bang Pattimura, sama Ernita. Kalau Dapil Lampung 2, Bu Dwita Ria sama Muchlido yang dari DPP. Mantan calon wakil wali kota Metro dahulu,” kata salah satu pengurus Partai Gerindra. (dna/ais)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: