Covid-19 Melandai, Sehari Disdukcapil Bandar Lampung Layani 1.000 Dokumen Adminduk

Covid-19 Melandai, Sehari Disdukcapil Bandar Lampung Layani 1.000 Dokumen Adminduk

Suasana pelayanan di loket Disdukcapil Bandar Lampung beberapa waktu lalu. Foto Prima Imansyah Permana/Radarlampung.co.id--

RADARLAMPUNG.CO.ID - Pandemi Covid-19 saat ini mulai melandai dan beralih menuju endemi.

Buntutnya, Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Bandar Lampung kembali ramai dikunjungi warga.

Ya, Disdukcapil setempat mencatat hampir 1.000 dokumen setiap hari yang diurus dan dikeluarkan saat ini.

Pelaksana tugas (Plt) Kepala Disdukcapil Bandar Lampung Febriana mengatakan, saat ini pihaknya mencatat setiap hari ada sekitar 300 orang datang mengurus dokumen ke kantor pelayanan Didsukcapil di kompelek kantor Pemkot.

Adapun jumlah berkas yang diurus dalam sehari hampir 1.000 dokumen.

Di mana, dokumen yang diurus menurutnya hampir menyangkut semua administrasi kependudukan (Adminduk).

Namun, yang paling menjadi primadona adalah kartu keluarga (KK), e-KTP, Akte Kelahiran, dan Kartu Identitas Anak (KIA).

"Meski sempat kosong, saat ini blangko untuk KTP dan KIA tersedia. Jadi sekarang tidak perlu menunggu lama, cuma satu hari dokumen dukcapil sudah jadi," ujarnya kepada Radarlampung.co.id.

Dibanding masa pandemi Covid-19, Camat Kedaton tersebut mengatakan pelayanan tetap sama seperti sekarang, namun saat pendemi masyarakat lebih memilih layanan melalui online. 

Saat ini, lanjutnya, pelayanan melalui online tetap tersedia.

Sehingga, sekarang masyarakat diberi pilihan dapat melakukan pelayanan melalui online dan offline atau datang langsung ke Disdukcapil.

"Atau sekarang di 20 kecamatan sudah bisa menerima berkas, dan nanti keluar berkas dukcapil di kecamatan bisa," ungkapnya.

Disinggung terkait peningkatan pelayanan dalam sehari pasca pandemi, mantan Plt. Sekwan tersebut mengaku hampir sama.

Sebab, meski pandemi masyarakat tetap membutuhkan dokumen kependudukan dan catatan sipil.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: