Iklan Bos Aca Header Detail

Waduh! Ratusan Anak di Lampung Barat ‘Ngefly’ Dengan Obat Batuk

Waduh! Ratusan Anak di Lampung Barat ‘Ngefly’ Dengan Obat Batuk

Kasatresnarkoba Polres Lampung Barat memberikan pengarahan kepada anak-anak yang kedapatan ngefly dengan obat batuk. --

LAMPUNG BARAT, RADARLAMPUNG.CO.ID - Anggota Satresnarkoba Polres Lampung Barat mengamankan 18 remaja yang menyalahgunakan obat batuk Ifarsyl. 

Turut diamankan, satu orang yang diduga pemasok obat pereda batuk mengandung bahan aktif dextromethorphan, guaifenesin dan chlorpheniramine maleate tersebut.

Kasatresnarkoba Polres Lampung Barat Iptu Juherdi Sumandi mengungkapkan, dari 18 remaja yang diamankan, dua perempuan. Satu masih di bawah umur. 

Sementara Bandar berinisial RK mengaku bisa menjual satu dus obat per hari.

BACA JUGA: Hari Pertama, Si Kembar Tiga Sekolah Diantar Adik Bayi

BACA JUGA: Anak-anak Sekolah. Emak-emak yang Sibuk

"Selain mengamankan 18 remaja yang sebagian besar masih pelajar, kami juga mengidentifikasi ada 100 orang yang menjadi pelanggan dari penjual itu,” kata Iptu Juherdi mewakili Kapolres Lampung Barat AKBP Heri Sugeng Prihantho, Senin 18 Juli 2022. 

Sementara berdasar hasil pemeriksaan terhadap 18 anak yang sempat diamankan, mereka mampu mengonsumsi sekitar 10 tablet per hari.

Bahkan salah seorang mengaku sempat mengonsumsi 30 tablet per hari. Padahal obat tersebut maksimal dikonsumsi empat tablet per hari.

"Untuk 18 anak yang sempat kami amankan, sudah dikembalikan kepada pihak keluarga. Saya menyerahkan langsung,” sebut Iptu Juherdi. 

BACA JUGA: Pemerintah Sesuaikan Tarif Pungutan Ekspor CPO dan Turunannya

BACA JUGA: Soal Penarikan PMI dari Malaysia, Ini Kata Kepala BP2MI Bandar Lampung

Ia berharap para orang tua bisa mengawasi pergaulan anak-anaknya. Sebab efek penggunaan berlebihan obat batuk tersebut berakibt buruk bagi kesehatan dan masa depan anak.

Sementara RK saat ini masih ditetapkan sebagai saksi. Ia tidak ditahan atas karena ada keluarga. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: