Surplus, Hasil Panen Gabah di Metro Capai 30 Ribu Ton per Tahun
Kepala DKP3 Kota Metro Hery Wiratno.--
METRO, RADARLAMPUNG.CO.ID - Hasil panen gabah Kota METRO pada tahun 2022 mencapai 30 ribu ton per tahun. Angka tersebut masih masuk dalam kategori surplus.
Wali Kota Metro dr Wahdi Sirajuddin mengatakan, konsumsi masyarakat Kota Metro hanya mencapai 15 ribu ton gabah per tahun. Dalam sekali panen masa tanam mencapai 14 ribu sampai 15 ribu ton gabah.
"Jadi kita sekali masa tanam bisa panen sekitar 14 ribu sampai 15 ribu ton gabah. Kita masih surplus lah," kata Wahdi, Selasa 19 Juli 2022.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian, dan Perikanan (DKP3) Kota Metro Hery Wiratno mengungkapkan, saat masa tanam pada musim kemarau. Kendala utama yang dihadapi biasanya kapasitas air yang tersedia.
BACA JUGA:Peserta Didik Baru Diminta untuk Tidak Nakal dan Tak Terlibat Tindak Pidana
"Jadi terkadang di musim kemarau seperti ini banyak petani yang terkadang tidak sesuai kesepakatan. Dimana, air sudah dialirkan lalu petani masih puasa tanam. Artinya, jadwal tanamnya pun belum dipenuhi secara maksimal," ungkapnya.
Kendala tersebut tidak mempengaruhi capaian tanam di Kota Metro. Target yang belum tercapai masih dapat dipenuhi pada masa tanam pada Oktober mendatang.
"Kita kurang lebih sudah mencapai 86 persen dan akan kita penuhi di Oktober nanti. Pupuk subsidi hanya dapat memenuhi 46 persennya. Tetap harus pakai swadana petani juga," katanya.
Untuk harga gabah di angka Rp4200 tersebut, diprediksi akan semakin mahal nantinya. "Karena hasil panen akan semakin berkurang setiap harinya, Ditambah dengan cuaca saat ini," tandasnya. (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: