IPLM Lampung Sebesar 11,98 Persen, Ini Kata Bunda Literasi
Festival dan jambore literasi provinsi Lampung--
RADARLAMPUNG.CO.ID - Indeks Pembangunan Literasi Masyarakat (IPLM) Lampung tahun 2020 berkisar 11,98 Persen atau berada di urutan ke 20 Nasional.
Atas dasar tersebut, Bunda Literasi Lampung, Riana Sari Arinal meminta masyarakat Lampung untuk bersama-sama bersinergi meningkatkan dan membudayakan literasi.
"Ini menjadi pekerjaan rumah yang tidak ringan untuk kita bersama-sama bersinergi meningkatkan dan membudayakan literasi di tengah masyarakat. Ayo tingkatkan budaya literasi untuk wujudkan Lampung Berjaya," ungkap Riana Sari Arinal saat membuka Festival dan Jambore Literasi Provinsi Lampung Tahun 2022 di PKOR Way Halim, Bandar Lampung, Rabu 20 Juli 2022.
Kegiatan ini, bertajuk 'Transformasi Perpustakaan Berbasis Inklusi Sosial dalam Meningkatkan Generasi yang Inovatif, Kreatif untuk Kesejahteraan Masyarakat Menuju Lampung Berjaya'. Kegiatan ini baru pertama kali diselenggarakan di Provinsi Lampung.
BACA JUGA:Ini Jumlah Penyaluran Pupuk Subsidi di Lampung
Acara ini dihadiri Kepala Perpustakaan Nasional RI yang diwakili Deputi Bidang Pembangunan Sumber Daya Perpustakaan Deni Kurniadi dan Bunda Literasi Kabupaten/Kota.
Melalui kegiatan ini, Arinal mengajak masyarakat Lampung khususnya generasi muda untuk terus meningkatkan semangat literasi.
Menurutnya, semakin banyak masyarakat yang teredukasi, utamanya para generasi muda penerus bangsa.
"Masyarakat yang teredukasi tentu akan mampu mengembangkan karakter diri, sehingga mampu menjadi generasi emas penyokong kemajuan pembangunan bangsa. Mari terus kita berinovasi, generasi cerdas berbudaya literasi," ujar Arinal.
BACA JUGA:DPUPR Mesuji Minta Rekanan Bekerja Sesuai RAB
Pada acara itu, dilaunching Buku 'Menulis Cerpen Bersama Bunda Literasi Provinsi Lampung'.
Buku ini merupakan kumpulan cerpen dari 75 orang penulis yang beberapa waktu lalu mengikuti kegiatan Kelas Menulis Cerita Pendek Bersama Bunda Literasi Provinsi Lampung.
Arinal menuturkan, kegiatan Festival dan Jambore Literasi ini merupakan salah satu solusi dalam pemecahan masalah rendahnya keinginan atau tingkat emosional seseorang terhadap pentingnya literasi informasi.
Selain itu, kegiatan ini diharapkan menjadi langkah positif yang strategis, dalam membangkitkan gairah kompetisi serta memacu produktivitas dan menciptakan inovasi ditengah masyarakat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: