Delapan Terduga Teroris Ditangkap di Aceh, Ini Penjelasan Polisi
ILUSTRASI/FOTO PIXABAY.COM--
ACEH, RADARLAMPUNG.CO.ID - Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror bergerak ke Aceh. Delapan terduga teroris diamankan. Saat ini polisi masih melakukan pemeriksaan intensif.
Kadiv Humas Mabes Polri Irjen Dedi Prasetyo menyatakan, pihaknya sudah menerima informasi diamankannya terduga teroris.
"Info yang sudah kami terima memang benar ada penegakan hukum (penangkapan terduga teroris) di wilayah Aceh," sebut Irjen Dedi Prasetyo.
"Ada delapan orang, saat ini masih didalami oleh Densus 88," imbuh Irjen Dedi Prasetyo, seperti dilansir Pmjnews.com, Sabtu 23 Juli 2022.
BACA JUGA: Direncanakan Autopsi Ulang Jenazah Brigadir J Pekan Depan, Kuasa Hukum Cek Lokasi
Terpisah, Kabag Banops Densus 88 Antiteror Kombes Aswin Siregar menyebutkan, menyatakan, tim masih melakukan pemeriksaan.
Dia juga belum mengungkapkan secara detil terkait penangkapan delapan terduga teroris. Termasuk lokasi diamankan.
Sebelumnya, mahasiswa asal Lampung diamankan lantaran diduga terlibat jaringan teroris.
Mabes Polri mengungkap peran IA, mahasiwa Universitas Brawijaya asal Kecamatan Bukit Kemuning, Lampung Utara yang ditangkap Densus 88 Anti Teror.
BACA JUGA: Waktu Dekat Akan Ada Tersangka di Kasus Penembakan Brigadir J, Ini Penjelasan Kamaruddin Simanjuntak
Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan mengatakan, IA berperan menggalang dan mengirimkan dana ke kelompok teroris sejak tahun 2019 silam.
Meski demikian, hingga saat ini, mahasiswa sebuah perguruan tinggi negeri di Malang itu masih menjalani pemeriksaan.
"Dia sejak 2019 sudah melakukan komunikasi (menggalang dan mengirimkan dana). Dengan mengajak rekan-rekan di grup salah satu sosial media," kata Brigjen Ramadhan, dilansir Pmjnews.com,
Brigjen Ramadhan mengungkapkan, IA mulai mengirimkan dana ke ISIS usai menyatakan dukungan terhadap kelompok tersebut.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: