Usai Digelar 9 Hari, Bandar Lampung Ekspo dan Begawi Bandar Lampung Ekspo 2022 Ditutup
Sumber Foto: Bagian Protokol Pemkot Bandar Lampung--
RADARLAMPUNG.CO.ID - Setelah digelar selama 9 hari, Bandar Lampung Ekspo dan Begawi Bandar Lampung yang merupakan puncak perayaan Hari Ulang Tahun Bandar Lampung ke 340 resmi ditutup.
Wali Kota Bandar Lampung Eva Dwiana pun menyempatkan untuk menutup langsung kegiatan Bandar Lampung Ekspo dan Begawi Bandar Lampung 2022 ini.
Penutupan Bandar Lampung Ekspo dan Begawi Bandar Lampung tersebut ditandai dengan penekanan sirine yang dilakukan Pemkot Bandar Lampung bersama Forkopimda dan tamu undangan yang hadir pada Minggu, 24 Juli 2022 malam di Stadion Mini Lapangan Waydadi, Sukarame, Bandar Lampung.
"Dengan mengucap alhamdulillahirabbil alamin, Bandar Lampung Ekspo dan Begawi Bandar Lampung tahun 2022 resmi ditutup. Semoga Allah selalu memberikan yang terbaik untuk kita semua," ungkap Eva.
BACA JUGA:Percantik Kota, Pemkot Bandar Lampung Berencana Kembali Mural Fly Over Gunakan APBD Perubahan
Dalam sambutannya, Eva Dwiana mengatakan Bandar Lampung Expo yang diintegrasikan dengan Begawi Bandar Lampung Tahun 2022 merupakan kegiatan dan sarana untuk melihat keberhasilan dan kemajuan pembangunan Kota Bandar Lampung.
"Di sisi lain, Bandar Lampung Ekspo dan Begawi Bandar Lampung sebagai suatu upaya revitalisasi dan juga reakutualisasi seluruh potensi seni budaya serta kebaikan ekonomi kerakyatan oleh para pelaku UMKM di Bandar Lampung," kata Eva Dwiana.
Kota Bandar Lampung sebagai ibukota provinsi, pusat pemerintahan pusat perdagangan dan jasa serta pusat pendidikan memposisikan diri sebagai estalase dari kabupaten kota se Provinsi Lampung.
"Kami mengamati secara seksama penampilan para peserta Bandar Lampung Expo, khususnya dari para pelaku UKM untuk menampilkan berbagai produk unggulan serta kemajuan, khususnya di bidang pemasaran yang dilakukan secara digital," tambah Eva.
Demikian juga peserta dari 20 Kecamatan se Kota Bandar Lampung secara spesial telah menampilkan berbagai potensi unggulan masing-masing di daerahnya.
Hal itu menurutnya merupakan modal dasar untuk lebih meningkatkan pembinaan terhadap home industri di setiap Kecamatan hingga menjadi sentra industri mandiri dan memiliki daya saing ekonomi dengan daerah lainnya.
Hal itu juga sebagai daya dorong dalam pengembangan pariwisata di Kota Bandar Lampung.
"Keberhasilan pelayanan publik pembangunan dan juga pemerintahan merupakan sukses yang dicapai oleh pemerintah kota Bandar Lampung bersama seluruh komponen masyarakat," tambah Eva.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: