Ngaku Gender Netral, Mahasiswa Baru di Makassar Diusir Pihak Kampus

Ngaku Gender Netral, Mahasiswa Baru di Makassar Diusir Pihak Kampus

Mahasiswa baru Fakultas Hukum UNHAS diusir karena mengaku gender netral. (Helo/Menakarcom)--

RADARLAMPUNG.CO.ID -  Warganet tengah dihebohkan dengan video yang beredar di media sosial Helo.

Video tersebut diunggah oleh akun Helo Menakarcom pada Minggu, 21 Agustus 2022.

Video berdurasi 37 detik tersebut memperlihatkan dua orang dari pihak kampus dan seorang mahasiswa baru yang mengenakan almamater berwarna merah.

Dalam video yang beredar, mahasiswa baru tersebut sedang melaksanakan kegiatan Pengenalan Kehidupan Kampus Mahasiswa Baru (PKKMB).

BACA JUGA:Asyik Main Ponsel di Momen HUT RI, Anak Menteri Perdagangan Kena Toel Sang Ayah, Netizen Beri Sindiran Pedas

Peristiwa itu diketahui terjadi di Fakultas Hukum, Universitas Hasanuddin, Makassar.

Mahasiswa tersebut ditanya oleh dua orang yang merupakan pihak kampus, terkait identitas gender yang ada dalam KTP-nya.

Ia pun menjawab bahwa identitasnya, baik di Kartu Tanda Penduduk (KTP) maupun Kartu Tanda Mahasiswa (KTM), ia berjenis kelamin laki-laki.

Namun ketika ditanya apakah ia merupakan seorang laki-laki atau perempuan, mahasiswa tersebut mengatakan bahwa tidak keduanya.

BACA JUGA:Seorang Nenek di Desa Pekuncen Ikut Lomba 17-an, Netizen Ramai-ramai Beri Semangat

Jawaban dari mahasiswa tersebut sontak membuat pihak kampus yang bertanya menjadi geram.

Pasalnya, si mahasiswa baru menegaskan bahwa dia berada di tengah-tengah, yang berarti gender netral.

“Tidak ada netral, kamu gender sendiri itu,” ujar seorang bapak yang merupakan pihak kampus terkait.

Atas identifikasi gender yang dilakukan sendiri oleh mahasiswa baru tersebut terdapat kecanggungan di antara mahasiswa baru dan dua orang pihak kampus.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: