Meski Tuai Kontroversial, Proyek Elon Musk Tanam Chip ke Otak Manusia Tetap Berlanjut

Meski Tuai Kontroversial, Proyek Elon Musk Tanam Chip ke Otak Manusia Tetap Berlanjut

Pemilik SpaceX Elon Musk. (Instagram/@elonmuskk)--

RADARLAMPUNG.CO.ID - Elon Musk, CEO Tesla, dan Space X kabarnya siap melanjutkan proyek kontroversial yang pernah digagasnya, yakni menanam chip ke otak manusia. 

Bahkan untuk rencana ambisius tersebut, Elon Musk talh memperkuat tim di perusahaannya, yaitu Neuralink, sebagai persiapan guna melaksanakan proyek tersebut. 

Neuralink sendiri merupakan salah satu perusahaan neuroteknologi yang didirikan oleh Elon Musk pada tahun 2016 sialm.

Perusahaan tersebut berfokus pada pengembangan antarmuka otak–komputer ter implantasi serta berkantor pusat di Pioneer Building, San Francisco, California, U.S.

BACA JUGA:Presiden Rusia Vladimir Putin Pasang Badan Dukung Sambo, Ini Alasannya

Saat ini, Neuralink mendapatkan tuntutan baru dari sang CEO untuk menanamkan chip komputer ke dalam otak manusia.

Elon Musk juga telah menghubungi perusahaan Synchron guna membahan kemungkinan kerja sama, sebagaimana melansir dari FIN.co.

Kendati demikian, Reuters melaporkan bahwa pihak dari Synchron belum memutuskan apakah menerima tawaran kerja sama dari Neuralink atau tidak. 

Pada Juli silam, Synchron sendiri pernah membuat sebuah terobosan baru di dunia teknologi di mana timnya berhasil sebuah chip otak ke dalam korteks motorik manusia.

BACA JUGA:Wanita Tertinggi di Dunia Pecahkan 5 Rekor Guinness

Hal itulah yang menjadi alasan mengapa Elon Musk amat ingin mengajak Synchron untuk kerja sama dalam pengembangan proyek penanaman chip ke otak manusia.

Tak hanya Synchron, Elon Musk diketahui juga sempat mengajak kerja sama dengan perusahaan Paradromics, Inc guna mewujudkan impiannya.

Sayangnya, komunikasi yang telah dibangun oleh Neuralink dan Paradromics, Inc harus berakhir dan tak dilanjutkan lagi. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: