Selamat Pulang ke Peristirahatan Kekal, Pencipta Lagu Apuse Berpulang
FOTO TWITTER @YAQUTCQOUMAS - Ungkapan duka cita Menteri Agama RI atas meninggalnya pencipta lagu Apuse, Tete Mandosir Sarumi.--
RADARLAMPUNG.DISWAY.ID – Kabar duka datang dari pencipta lagu Apuse dari daerah Papua, Tete Mandosir Sarumi, yang dikabarkan meninggal dunia. Kabar tersebut dilansir radarlampung.disway.id dari cuitan terbaru akun Twitter Menteri Agama RI @YaqutCQuomas pada Rabu, 14 September 2022.
“Selamat pulang ke peristirahatan kekal, Tete Mandosir Sarumi,” tulis Menteri Agama RI Yaqut Cholil Quomas melalui akun Twitternya.
Banyak orang tidak mengetahui nama asli dari pencipta lagu daerah Papua berjudul Apuse. Dalam cuitannya, Yaqut menuliskan, pencipta lagu Apuse itu lebih dikenal dengan nama NN. “Sebuah nama yang kita lebih kenal dengan nama Pencipta NN untuk lagu Papua Apuse. Namanya tidak dikenal. Bahkan di Google juga tidak ada,” sambung Yaqut.
Lagu Apuse pernah dipopulerkan oleh Corry Rumiono. Dinyanyikan dalam lomba Bintang Radio. Apuse merupakan lagu daerah Biak, Provinsi Papua, yang seringkali dipelajari dalam pelajaran kesenian sejak bangku Sekolah Dasar (SD). Menjadi lagu daerah yang di dalamnya menceritakan tentang seorang cucu yang berpamitan kepada kakek dan neneknya.
BACA JUGA:Penyaluran BLT BBM Baru Capai 38,12 Persen, Target Akhir September Beres
Sang cucu dalam lagu Apuse tersebut berpamitan karena hendak pergi merantau ke Teluk Doreri di Manokwari. Teluk Doreri adalah pintu masuk menuju Manokwari melalui jalur laut. Dalam sejarahnya, Teluk Doreri berperan penting dalam penyebaran agama Kristen di tanah Papua.
Dalam akhir cuitannya, Yaqut menambahkan bahwa lagu Apuse ciptaan Tete Mandosir Sarumi ini akan menjadi karya abadi. “Karyamu abadi,” tegas Yaqut dalam cuitan akun Twitternya. (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: