5 Kerusuhan Paling Tragis dalam Dunia Sepak Bola, Indonesia Posisi Kedua

5 Kerusuhan Paling Tragis dalam Dunia Sepak Bola, Indonesia Posisi Kedua

FOTO INSTAGRAM.COM/@PSSI - Ilustrasi duka cita dunia sepak bola Indonesia.--

RADARLAMPUNG.CO.ID – Dunia sepak bola tanah air diketahui tengah merasakan duka yang mendalam setelah tragedi nahas yang terjadi di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur.

Peristiwa yang terjadi pada Sabtu malam 1 Oktober 2022 itu diketahui telah memakan hingga ratusa nkorban meninggal dan luka-luka.

Dilansir radarlampung.co.id dari laman resmi menpan.go.id pada Senin, 3 Oktober 2022, Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Mahfud MD mengatakan bahwa pemerintah menyesalkan peristiwa kerusuhan yang terjadi di Stadion Kanjuruhan. 

“Pemerintah menyesalkan atas kerusuhan di Kanjuruhan,” kata  Mahfud MD.

BACA JUGA:Lengkapi Surat-surat di Operasi Krakatau 2022 Polres Tubaba

“Pemerintah akan menangani tragedi itu dengan baik,” tambah Mahfud MD.

Hingga saat ini, total korban meninggal dalam tragedi Kanjuruhan diketahui sebanyak 153 orang meninggal dunia. 

Jumlah tersebut menjadikan Indonesia menempati posisi kedua, dalam peristiwa kerusuhan paling tragis dalam dunia sepak bola di dunia.

Posisi pertama yaitu tragedi di Stadion Nasional Peru yang terjadi pada 24 Mei 1964 lalu.

Dengan jumlah korban meninggal dunia sebanyak 318 orang.

BACA JUGA:Resmi Miliki Capres 2024, Partai NasDem Lampung Beri Instruksi Sosialisasikan Anies Baswedan sampai Desa

Kemudian Indonesia. Tragedi Kanjuruhan yang terjadi di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur.

Terjadi pada 1 Oktober 2022 dengan jumlah korban meninggal dunia sebanyak 153 orang.

Dilanjutkan Kerusuhan di Ghana pada 9 Mei 2001 lalu yang memakan korban sebanyak 126  orang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: