Soal Insentif Guru Honor, DPRD Bakal Panggil Disdikbud Bandar Lampung

Soal Insentif Guru Honor, DPRD Bakal Panggil Disdikbud Bandar Lampung

ILUSTRASI/FOTO PIXABAY --

BACA JUGA: Mahasiswa Universitas Teknokrat Indonesia Borong Juara Nasional Lomba Bahasa Inggris

Sementara Ketua Persatuan Guru Honorer Murni (PGHM) Bandar Lampung Tupan mengatakan, jumlah guru honorer di kota ini mencapai enam ribu orang.

"Terakhir pendataan tahun 2019 itu ada delapan ribu. Tapi tahun ini mungkin banyak berkurang karena penerimaan P3K. Jadi berkurang sekitar enam ribuan. Pendataan dilakukan kalau mau dapat insentif," kata Tupan.

Menurut Tupan, jika pemerintah kota sudah tidak lagi membayarkan insentif guru honorer sebesar Rp 2,4 juta per orang dengan alasan pendapatan daerah tidak ada semenjak pandemi Covid-19.

"Pada 2019 pertengahan saja, sudah nggak dibayar. Kita pernah tanyakan. Katanya sudah tidak ada DIPA (daftar isian anggaran)-nya lagi. Tapi belum ngerti yang sebenarnya apa,” sebut Tupan. 

BACA JUGA: Dugaan Awal Oknum Guru Langgar Kode Etik ASN, Bawaslu Bandar Lampung Bakal Investigasi

Tupan menegaskan, pihaknya akan kembali memperjuangkan agar insentif tersebut masuk dalam anggaran. 

Langkah lain, pihaknya akan menemui anggota DPRD untuk menanyakan soal insentif guru honor tersebut. (*) 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: