Heboh, Ditawari Jasa Oral Seks, Pria Ini Malah Kehilangan Uang dan Handphone
Korban (S) saat olah TKP bersama pihak kepolisian SPKT Polrestabes Palembang. Sumber Foto : akun Instagram @memomedsos--
PALEMBANG, RADARLAMPUNG.CO.ID –Tengah ramai diperbincangkan di jagat maya, seorang pria yang mengaku kehilangan sejumlah uang dan handphone miliknya setelah ditawari jasa oral seks.
Dilansir radarlampung.co.id dari akun media sosial @memomedsos pada Senin, 10 Oktober 2022.
Pria yang ditawari jasa kegiatan asusila (oral seks) tersebut, mengenal pelaku lewat sebuah aplikasi dating chat.
Korban berinisial S yang berusia 28 tahun itu, merupakan salah satu karyawan swasta asal Mesuji Raya OKI yang tinggal ngekos di Kota Palembang.
Korban melaporkan peristiwa itu ke SPKT Polrestabes Palembang dan mengaku kehilangan sejumlah uang dan handphone miliknya saat berada di dalam kamar kos pelaku.
Tak sampai disitu saja, pelaku juga disebut memukulinya bersama orang-orang tidak dikenal. Jumlah pelaku yang memukuli korban disebut berjumlah empat orang.
“Awalnya pelaku ini ngechat saya, ‘kak mau s*****’, terus saya jawab maksudnya apa. Karena keliatan fotonya masih anak kecil, saya berani untuk datangi dia, saya ladeni. Terus diajak ketemuan di Jalan Merdeka,” kata korban S saat menceritakan peristiwa tersebut.
Setelah bertemu dengan pelaku di Jalan Merdeka, korban mengaku diarahkan menuju Rusun Blok 37 yang merupakan tempat pelaku. Kemudian disuruh masuk ke dalam kamar pelaku.
“Saya nunggu, sekitar 30 menit pelaku baru datang. Terus diajak ke rusun, pas masuk lampu dimatikan sama dia,”tutur S dalam penjelasannya.
Saat hendak melakukan kegiatan asusila tersebut, korban menyebut ada empat orang yang tiba-tiba masuk ke dalam kamar dan memukulinya.
“Ada yang masuk empat orang, mereka ngakunya kakak orang yang sama saya tadi, langsung mencengkram wajah saya. Katanya ‘ngapain kau’ lalu wajah saya dipukul,” ungkap S.
“Salah satu dari mereka ambil kunci motor saya untuk membuka bagasi motor, kemudian mengambil uang yang ada di dompet saya sebesar Rp910 ribu dan handphone saya yang ada di dalam motor,” pungkasnya.
Bukannya mendapat respon yang baik setelah laporannya viral, warganet justru menuliskan komentar yang menyinggung korban yang disebut melaporkan aib atau kesalahannya sendiri.
“Mending relain aja kehilangan hp sama duit 900 rebu nya bang, daripada kehilangan harga diri karna ngelaporin aib sendiri,” tulis warganet dengan akun Instagram @nongsa_s.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: akun instagram @memomedsos