Tim DHR Unila Kembangkan Desain Kemasan & Strategi Pemasaran E-Commerce Produk Brown Sugar Sawit

Tim DHR Unila Kembangkan Desain Kemasan & Strategi Pemasaran E-Commerce Produk Brown Sugar Sawit

Foto Tim DHR Unila : Tim DHR Unila bekerjasama dengan KWT Mawar di Desa Timbul Rejo,Bangun Rejo Kab.Lamteng,Lampung dalam melaksanakan Program Pengabdian kepada masyarakat dalam mengembangkam Desain Kemasan&Strategi Pemasaran E-Commerce pada Produk Brown --

BANDARLAMPUNG,  RADAR LAMPUNG.CO.ID - Tim Diseminasi Hasil Riset (DHR), Lembaga Penilitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Universitas Lampung (Unila) melakukan program PKM dalam mengembangkan Desain Kemasan & Strategi Pemasaran E-Commerce pada Produk Brown Sugar Sawit di Kampung Timbul Rejo Lampung Tengah.

Tim DHR LPPM Unila terlibat antara lain, Puspita Yuliandari,S.T.P.,M.Si (Ketua tim), Dr.Erdi Suroso, S.T.P.,M.T.A (Anggota Tim),  Lathifa Indraningtyas, S.TP.,M.Sc (Anggota Tim),  Pramita Sari Anungputri, S.T.P.,M.Si (Anggota Tim).

Selain itu, ada dua Mahasiswa yang terlibat dalam Program Pengabdian tersebut,antara lain Alissa Marchita Putri dan M. Friatnanto.

Ketua Tim DHR LPPM Unila, Puspita Yuliandari, S.T.P.,M.Si menjelaskan Program PKM yang bekerja sama dengan KWT Mawar di Desa Timbul Rejo, Bangun Rejo, Kabupaten Lampung Tengah, Provinsi Lampung berupaya melakukan pemanfaatkan limbah batang sawit menjadi produk olahan pangan yaitu brown sugar sawit. 

Pelaksanaan pengabdian dilakukan bersama dengan KWT Mawar sebanyak 15 orang dengan tahapan persiapan, pelaksanaan, dan evaluasi kegiatan. 

Pelaksanaan diseminasi dimulai dengan penyuluhan, pelatihan dan pendampingan, serta demonstrasi dan praktik langsung. 

Lebih rinci, Puspita menambahkan Pelaksanaan akan dibagi menjadi 2 tahap yaitu kegiatan perancangan desain kemasan dan pengembangan e-commerce untuk pemasaran produk. 

Untuk, desain kemasan yang dibuat akan menggunakan beberapa bahan dan ukuran serta adanya labeling yang berisikan informasi seperti logo, ilustrasi, komposisi, berat bersih, dan tanggal kadaluarsa. 

Sementara,  untuk Pengembangan pemasaran melalui e-commerce dipraktikkan melalui pembuatan akun seperti shopee dan instagram. 

Dari hasil Pengabdian Tim DHR LPPM Unila, lanjut Puspita,  melihat adanya peningkatan pemahaman dan keterampilan KWT Mawar dalam mengembangkan desain kemasan standing pouch window dan botol plastik serta dilengkapi dengan informasi label kemasan.

Bahkan,  KWT Mawar juga memperoleh ilmu dan keterampilan dalam memasarkan melalui e-commerce yaitu melalui akun instagram dan shopee. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: