Selain dari APBN, Sport Center Lampung Juga Akan Dibangun Pakai APBD

Selain dari APBN, Sport Center Lampung Juga Akan Dibangun Pakai APBD

Sekretaris Provinsi Lampung Fahrizal Darminto. (Sumber Dok. Radar Lampung)--

BANDAR LAMPUNG, RADARLAMPUNG.CO.ID - Rencana pembangunan Sport Center yang ditopang Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) juga akan didukung dengan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Provinsi Lampung.

Sekretaris Provinsi Lampung Fahrizal Darminto di kantor gubernur Lampung pada Senin, 17 Oktober 2022, mengatakan, pembangunan Sport Center dengan luas 150 hektare tersebut, akan dibangun secara bersama.

"Kita harus sama-sama membangun. Dan kementerian akan bangun jika lahannya sudah tersedia," kata Fahrizal Darminto.

Saat ini, telah dilakukan beberapa upaya agar persoalan lahan yang sebelumnya milik PTPN VII tersebut akan dihibahkan.

BACA JUGA:Tingkatkan Pelayanan Kepada Masyarakat, Winarti Minta RK/RW Antar Dokumen Kependudukan ke Rumah Warga

Sehingga, pemerintah pusat dan daerah bisa membangun di atas lahan tersebut.

Guna mendukung pembangunan Sport Center, Pemprov Lampung juga akan ikut melakukan pembangunan.

"Pemprov Lampung juga akan melakukan rencana pembahasan lebih lanjut untuk pembangunan gedungnya. Karena kita harus menginisiasi juga," tambah Fahrizal.

Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Provinsi Lampung Mulyadi Irsan mengatakan, memang pembangunan Sport Center ini dengan skema berbagai jenis pembiayaan.

BACA JUGA:Putri Candrawathi Didakwa Mengetahui Rencana Pembunuhan Brigadir J

"Iya memang skema pembangunannya dari APBN, APBD, Swasta. Itu bersama-sama nanti," kata Mulyadi.

Tahap awal, menurut rencana akan ada pembangunan gedung indoor olahraga dari Kementerian PUPR.

Karena banyak cabang olahraga dan akan terpusat di Sport Center, maka juga banyak kebutuhan gedung lainnya.

"Karenanya masih banyak diperlukan. Jadi semua model skema pembiayaan akan membangun di situ. Kalau untuk APBD Pemprov Lampung akan dilihat apa saja. Karena kan banyak cabang olahraga. Untuk saat ini skemanya sedang disusun," tandas Mulyadi. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: