Waduh! Vaksinasi Booster di Lamtim Baru Terealisasi 23 Persen

Waduh! Vaksinasi Booster di Lamtim Baru Terealisasi 23 Persen

Foto ilustrasi vaksinasi booster kedua. --

Radarlampung.co.id - Kendati, pandemi covid-19 mulai menurun. Namun, Pemerintah Kabupaten Lampung Timur masih gencar menghimbau masyarakat untuk mengikuti vaksinasi covid-19.

Pasalnya, masih banyak warga Lamtim yang belum melakukan vaksinasi covid-19.

Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan Lamtim dr. Satya Purnama Nugraha menjelaskan, hingga menjelang akhir Oktober 2022 ini, berdasarkan data fasyankes, cakupan vaksinasi covid 19 dosis 1 telah mencapai 708.625 atau 75,2 persen dari sasaran 941.812. 

Kemudian, dosis 2 sebanyak 497.460 (52,8 %) dan dosis 3 atau booster sebanyak 127.138 (17,6 %) dari 722.455 yang sasaran.

BACA JUGA:3.123 Siswa dari 247 Sekolah di Yogyakarta Ikuti Energen Champion SAC Indonesia

Sedangkan, berdasarkan cakupan data KTP, untuk dosis 1 telah terealisasi 814 913 (86,5%) , dosis 2 terealisasi 586.024 (62,2%) dan dosis 3 terealisasi 166.358 (23%).

Dilanjutkan, bila dibandingkan bulan lalu, cakupan vaksinasi tersebut mengalami peningkatan. Namun, program vakasinasi masih terus dilaksanakan guna meningkatkan imunitas masyarakat.

Terlebih saat inu curah hujan yang cenderung tinggi dapat berdampak pada menurunnya kondisi kesehatan masyarakat.

"Di saat kondisi kesehatan menurun, berpotensi mudah terserang penyakit termasuk covid-19,"jelas dr.Satya didampingi Kabid Pencegahan dan Pemberantasan Penyakit Sartono.

BACA JUGA:Duh, Jalan Bergelombang di Depan Kampus Itera Sulitkan Pengendara yang Melintas

Diberitakan sebelumnya, berdasarkan data pertengahan Agustus 2022 lalu cakupan vaksinasi dosis 1 mencapai 696.271 atau 73,9 persen.

Kemudian dosis 2 mencapai 493.551 (52,4 persen) dan dosis 3 atau booster mencapai 91.849 (12,7 persen).

Sedangkan, cakupan vaksinasi berdasarkan data KTP untuk dosis 1 mencapai 802.655 (85.2 persen), dosis 2 sebanyak 582.334 (61,8 persen) dan dosis 3 mencapai 129.671 atau 17,9 persen. (*).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: