Hilang di Parkiran Rumah, Mobil Milik Kabid Elpiji Hiswana Migas Ini Kembali Ditemukan

BANDAR LAMPUNG, RADARLAMPUNG.CO.ID - Mobil pikap L300 BE 9470 YB milik Kabid Elpiji Hiswana Migas Lampung Erick Ferdian Warganegara hilang dicuri, Kamis (3/11). Mobil yang biasanya untuk mengangkut elpiji hilang saat diparkir di depan rumahnya, Jalan Griya Kencana Blok E No.11, Kelurahan Wayhalim Permai, Kecamatan Wayhalim, Bandarlampung.

Erick menuturkan, ketika itu dirinya pulang memarkirkan mobil di depan rumahnya, Kamis (3/11) pukul 16.00 WIB. ''Mobil diparkirkan di depan rumah sepulang dari mengantar barang di Pekalongan, Lampung Timur. Tidak langsung dimasukkan ke dalam garasi rumah," katanya.

Mobil diketahui hilang, kata Erick sekitar pukul 17.00 WIB. "Saya tahu mobil hilang pukul 17.00 WIB ketika hendak memasukkan ke dalam garasi. Saya langsung gemeter. Saya cek kunci mobil masih ada tergantung dalam rumah dan tidak ada yang menggunakan. Saya cek CCTV, ternyata ada orang tak dikenal yang membawa mobilnya. Saya langsung cek GPS dan posisi mobil ada di daerah Pesawaran. Saya langsung laporan ke Polda Lampung," ujarnya.

Dari CCTV, kata Erick, terlihat beberapa orang bergantian berusaha membuka pintu mobil yang terkunci rapat sekitar pukul 16.30 WIB. ''Para pelaku juga menggunakan mobil," ungkapnya.

Setelah laporan, kata Erick, dirinya mendapat informasi sekitar pukul 17.30 WIB mobil sudah diamankan berikut pelakunya. "Sekarang pelakunya masih dikembangkan oleh Subdit III Jatanras Ditreskrimum Polda Lampung," ungkapnya.

Erick mengucapkan terima kasih kepada Polda Lampung dan jajarannya yang telah merespons cepat laporannya. "Saya ucapkan terima kasih kepada Polda Lampung dan jajarannya yang telah bergerak cepat mengungkap kasus ini. Semoga Polda Lampung dan jajarannya sukses selalu memberantas kejahatan," ungkapnya setelah menerima penyerahan mobil.

 

Sementara Kasubdit III Jatanras Ditreskrimum Polda Lampung Kompol Rosef Efendi saat dihubungi membenarkan pengungkapan kasus ini. "Ya, kasus ini masih dikembangkan lebih lanjut. Nanti kita ekspose setelah semua pelakunya ditangkap," katanya via telepon. (Sya)

Sumber: