Intip Momen Bang Napi Sulap Kayu Bekas Jadi Meja Biliar Klasik

Intip Momen Bang Napi Sulap Kayu Bekas Jadi Meja Biliar Klasik

Para napi Rutan Bandar Lampung saat membuat meja Biliar. Foto M. Tegar Mujahid/Radarlampung.co.id--

Lebih lanjut Irul sapaan akrabnya mengatakan, ilmu yang ia dapat dari balik jeruji besi ini nantinya menjadi modal untuk membuka peluang usaha setelah keluar dari jeruji ini.

“Alhamdulilah, bisa berkarya walau belum bisa menghasilkan banyak meja biliar, Namun rencananya nanti akan dilanjutin, dikembangin lagi (keahlian) membuat meja biliar bersama teman teman disini (Rutan),” kata Khoirul.

Sementara itu, Kasubsi Bimbingan kegiatan Rutan Bandar Lampung Leon Nugroho mengatakan, pembuatan meja biliar itu merupakan program pembinaan kemandirian yang dilakukan pihak Rutan untuk Warga Binaan Pemasyarakatan. 

Bahan bakunya menggunakan kayu kayu bekas, bahan sisanya yang dibeli hanya karpet, lem, triplek dan pelengkap lainnya.

“Kami berharap, warga binaan ini selama berada di Rutan dapat menyerap ilmu yang didapat, agar punya skill atau keahlian masing masing, jadi ketika mereka bebas nanti bisa berkreatifitas di tengah-tengah masyarakat,” ucap Leon.

Untuk harga meja biliar klasik dijual Rp7 Juta per unit. Meskipun baru satu yanh dihasilkan namun sudah dibeli dari pihak luar.

"Ini sudah satu yang rampung meja biliar, alhamdulilah sudah dipesan, tinggal dianter saja," sambung leon.

Lebih lanjut Leon menyampaikan, untuk penjualan sampai saat ini masih dari mulut ke mulut dari petugas dan melalui via online juga. Facebook dan instagram Rutan Bandar Lampung.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: