MKKS Jadi Ujung Tombak Percepatan Pengembangan SMK

MKKS Jadi Ujung Tombak Percepatan Pengembangan SMK

Rapat koordinasi nasional MKKS SMK Indonesia, di Semarang, Jawa Tengah, Senin, 28 November 2022.--

BANDAR LAMPUNG, RADARLAMPUNG.CO.ID - Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) SMK diharapkan menjadi ujung tombak dalam percepatan pengembangan SMK

Sebab, MKKS memiliki peran strategis sebagai kepanjangan tangan dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan.

Hal ini sampaikan Direktur SMK Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi Dr. Wardani Sugiyanto, M.Pd, saat membuka rapat koordinasi nasional (Rakornas) MKKS SMK Indonesia, di Semarang, Jawa Tengah, Senin, 28 November 2022.

Wardani Sugiyanto menuturkan, untuk mewujudkan hal tersebut, dibutuhkan kolaborasi dari para pihak yang berkepentingan. 

BACA JUGA: Sebulan, Polres Lampung Timur Amankan 27 Bandit

Terkait pengembangan SMK, pemerintah sudah meluncurkan program SMK Pusat Keunggulan (PK) dan Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM).

“Mempercepat IKM tidak hanya menjadi tanggung jawab Kemendikbudristek dan Disdikbud, namun juga MKKS SMK, MGMP, dan SMK PK,” tegas Wardani Sugiyanto. 

Melalui kerja sama yang baik, diharapkan pada 2024 mendatang sudah banyak SMK yang menerapkan IKM secara konsisten.

“Tak hanya IKM Mandiri Belajar, Mandiri Berubah, namun juga sudah pada posisi Mandiri Berbagi,” tandasnya.

BACA JUGA: Astaga, Tak Bayar Uang Komite, Sejumlah Siswa SMKN Ini Ujian di Luar Kelas

Selain itu, terus Wardani Sugiyanto, SMK-SMK yang ingin mengikuti program SMK PK dapat mendaftar pada 15 November 2022-15 Januari 2023. 

"Pendaftaran tahap ini menggunakan skema SMK PK Pemadanan. Yaitu harus kuat dalam pengelolaan bidang, link and match, kepemimpinan sekolah, dan keterserapan lulusan," urainya.

Pada kesempatan sama, Ketua Umum MKKS SMK Indonesia Drs. Samiran, M.T, mengatakan, MKKS SMK merupakan forum yang sudah diakui Kemendikbudristek. 

Eksistesinya pun sudah teruji. Banyak hal yang sudah dilakukan MKKS dalam mengembangkan SMK.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: