Iklan Bos Aca Header Detail

Aturan BBM Baru Mulai 1 Januari 2023, BBM Kualitas Rendah Akan Dilarang dan Posisi Pertalite Akan Diganti CNG

Aturan BBM Baru Mulai 1 Januari 2023, BBM Kualitas Rendah Akan Dilarang dan Posisi Pertalite Akan Diganti CNG

Aturan Baru Pembelian BBM Subsidi.--unsplash

BACA JUGA:Pakai CNG Biaya Pasang Tabung Sangat Terjangkau untuk Motor, Dijamin Lebih Murah, Simak Ulasannya

CNG dikenal sebagai salah satu energi alternatif yang terus dikembangkan pemerintah selain dengan energi listrik.

Dari segi harga, seharusnya bahan bakar pengganti BBM ini lebih murah dan hemat dibandingkan pertalite, solar atau pertamax.

Selain murah dan irit, CNG atau BBG juga memiliki buangan emisi yang lebih ramah lingkungan dibandingkan bahan bakar bensin ataupun solar.

Kabar tersebut menjadi angin segar bagi masyarakat di tengah kenaikan harga BBM. Tidak hanya murah dan ekonomis, tetapi orang dapat berkontribusi pada perlindungan lingkungan.

BACA JUGA:Simak Persyaratan Seleksi PPPK Kementerian Agraria dan Tata Ruang/BPN 2022

Meskipun demikian, masyarakat menantikan keseriusan pemerintah menghadirkan bahan bakar baru pengganti BBM itu.

Sebab, berbagai teknologi telah dikembangkan tidak hanya untuk mengurangi efek gas buang mobil.

Adanya Bahan Bakar Pengganti BBM ini dapat melepaskan ketergantungan dengan energi fosil yakni minyak bumi.

Direktur Utama PGN (Perusahaan Gas Negara), M Haryo Yunianto mengatakan, penggunaan CNG sebagai pengganti bensin 55% lebih hemat dibandingkan pertalite.

BACA JUGA:Simak Tahapan Seleksi CPPPK Kementerian Agraria dan Tata Ruang Tahun Anggaran 2022

Selain itu, dalam pengaplikasian CNG juga tinggal menambahkan tabung CNG berukuran 14 x 53 cm sehingga tidak mengganggu kenyamanan dalam berkendara untuk digunakan pada sepeda motor.

M Haryo Yunianto menjelaskan bahwa CNG tidak hanya lebih murah dari bensin, tetapi juga lebih unggul dari pertalite karena terbuat dari metana yang bersih dan beroktan tinggi.

Tentu saja, tingkat oktan yang lebih tinggi memungkinkan pembakaran sempurna, sehingga CNG tidak hanya berkinerja lebih baik, tetapi juga menghasilkan gas buang yang ramah lingkungan.

Masih dengan M Haryo Yunianto, perhitungan yang dilakukan pertamina, jika BBM pertalite digunakan 4 liter per hari saat dialihkan ke CNG maka subsidi BBM akan mencapai lebih dari 125.000 kilo liter per tahun dibandingkan bensin yang setara dengan 55% Irit.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: