Dibuka, Lowongan Dokter Spesialis di RSUDAU, Minat?

BACA JUGA: KPPU Wilayah II Temukan Kasus Penjualan Bersyarat pada Minyakita di Lampung

"Untuk kesejahteraan mereka tentu akan menjadi perhatian kami. Bahkan siap untuk memberikan seperti yang diberikan daerah lainnya," tegasnya.

"Kemudian perlu diketahui, untuk mereka yang berminat, Lampung Barat ini merupakan daerah yang aman dan nyaman dengan jumlah pasien ramai. Saya yakin mereka akan betah mengabdi di Lampung Barat," tandasnya.

Sebelumnya, Lampung Barat menerima tenaga dokter dalam program Nusantara Sehat Individu (NSI) tahun 2022. 

Kedatangan lima peserta NSI periode III (Batch) yang terdiri dari dokter gigi tersebut diterima Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) dr. Widyatmoko Kurniawan, Sp. B., diwakili Kabid Sumber Daya Kesehatan (SDK) Wasis Supriyadi, S.T., M.Ak.

BACA JUGA: Rapat Inflasi Mingguan, Mendagri Tito Pesan Waspada Kenaikan Harga Beras, Minyak Goreng, Hingga Cabai

Tenaga kesehatan NSI dari Kementerian Kesehatan tersebut bakal bertugas di lima puskesmas.

Meliputi Puskesmas Sumber Jaya, Fajar Bulan, Gedung Surian, Lombok, dan Puskesmas Bandar Negeri Suoh.

"Program ini menjadi salah satu kado Hari Kesehatan Nasional ke-58. Mereka akan bertugas selama dua tahun, terhitung mulai 4 Agustus 2022 sampai dengan 3 Agustus 2024 mendatang," sebut Wasis Supriadi. 

Wasis Supriadi menjelaskan, program NSI bertujuan memenuhi kebutuhan tenaga kesehatan di puskesmas di daerah terpencil.

BACA JUGA: Sejarah, UIN Raden Intan Lampung Luluskan Doktor Non Muslim Pertama

Langkah tersebut untuk meningkatkan mutu pelayanan kesehatan masyarakat di wilayah itu. 

"Sebelum mendapat tenaga dokter gigi tersebut, Diskes Lampung Barat kekurangan tenaga di 13 puskesmas," tegasnya. 

Dari 15 puskesmas, hanya Puskesmas Liwa dan Kenali yang memiliki dokter gigi.

Dengan kehadiran tenaga dokter gigi tersebut, salah satu pelayanan kesehatan dasar dapat terpenuhi di lima puskesmas.  (*)

Sumber: