Intensitas Hujan Tinggi, Jalan di Mesuji Rusak Parah

RADARLAMPUNG.CO.ID - Intensitas curah hujan tinggi yang mengguyur sebagian besar wilayah Kabupaten Mesuji beberapa hari ini menyebabkan beberapa ruas jalan di Kabupaten berjuluk Bumi Ragab Begawe Caram itu mengalami kerusakan parah.

Untuk itu Pemkab Mesuji melakukan berbagai upaya salah satunya dengan menggandeng sejumlah perusahaan yang ada di Mesuji untuk berpartisipasi dan membantu dalam program perbaikan jalan melalui Program corporate sosial responsibillity (CSR) perusahaan.

Hal tersebut diungkapkan Kepala Bidang Bina Marga Dinas PUPR Mesuji Endra Oktafandi pada Selasa 18 April 2023.

Menurutnya Bantuan yang di berikan oleh pihak perusahaan melalui program CSR yakni batu Base B sebanyak 1000 kubik, untuk penimbunan badan jalan yang dilaksanakan secara bertahap. Pelaksanaan penimbunan untuk jalan yang berlubang dan mengalami kerusakan sepanjang jalan dari Simpang Selamat Datang sampai ke arah Sidomulyo dan Wiralaga.

"Selain itu, ruas jalan Kabupaten dari Simpang Selamat Datang ke arah Kota Terpadu Mandiri (KTM) Kecamatan Mesuji Timur juga dilakukan penimbunan dengan batu base b," jelasnya.

Selain itu menurutnya pelaksanaan penimbunan jalan berlubang dan yang mengalami kerusakan menggunakan material CSR dari PT.SIP tersebut, sudah dilakukan beberapa hari yang lalu di beberapa titik ruas jalan yang mengalami kerusakan parah. 

"Salah satunya di perempatan jalan simpang Selamat Datang tepatnya di depan Pos Odol Dinas Perhubungan. Jadi material batu nya dari pihak perusahaan, sementara alat beratnya milik Pemkab Mesuji," tambahnya.

Pj Bupati Mesuji Sulpakar menyampaikan jika Pemkab Mesuji berusaha semaksimal mungkin untuk terus melaksanakan pembangunan dan menangani setiap permasalahan yang ada di Mesuji, salah satunya masalah infrastruktur jalan.

"Kondisi jalan di Mesuji tahun 2021 21,27 persem Jalan Mantap dan 78,73  persen jalan tidak mantap kemudian tahun 2022 jalan mantap dikabupaten Mesuji menjadi 23,70 persen dan jalan tidak mantap 76,30 persen selain itu di tahun 2022 jalan rigid 87,332 Km, aspal 129,468 Km, Telfod/Krikil 278,009 Km, Tanah 68,24 Km jika rata rata kemampuan penanganan jalan di kabupaten Mesuji setiap tahun adalah 15 Km untuk mencapai kemantapan jalan 65 persen maka setidaknya kita membutuhkan waktu 13-14 tahun," jelas Sulpakar.

Ditambahkan Sulpakar, pihaknya akan berusaha semaksimal mungkin untuk terus melaksanakan pembangunan dengan berkoordinasi dengan pihak Kementerian dan Pemerintah Pusat. 

"Semua OPD bergerak cepat bagaimana mengambil langkah-langkah agar program-program yang ada di Kementerian dan Pemerintah Pusat bisa di arahkan dan masuk ke Mesuji, termasuk usulan perbaikan jalan yang ada di Mesuji ke Kementerian PUPR di Jakarta dan Bappenas RI. Saya pun sudah melakukan audiensi dan pemaparan langsung di Jakarta," ujar Sulpakar. (*)

Sumber: