Terkait Rp 800 Miliar Dari Pusat Untuk Jalan Lampung, Ini Penjelasan Gubernur

RADARLAMPUNG.CO.ID - Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat berkunjung ke Lampung, Jumat 4 Mei 2023 lalu, menyebut pemerintah pusat mengalokasikan Rp 800 miliar untuk infrastruktur jalan Lampung.

Menindak lanjuti hal tersebut, Gubernur Lampung Arinal Djunaidi menyebut pembangunan infrastruktur 15 ruas jalan di Lampung dari pusat berkolaborasi dengan pemprov.

Dicontohkan Arinal Djunaidi, seperti perbaikan jalan di Seputih Banyak, Lampung Tengah sepanjang 24 kilometer.

Pemprov Lampung akan membangun sepanjang 7 kilometer dan 17 kilometer lainnya dibangun pemerintah pusat dari anggaran Rp 800 miliar yang dimaksud. Itu berlaku untuk total 15 ruas tersebut.

BACA JUGA:Alhamdulillah, Hampir Seluruh Calon Jemaah Haji asal Metro Sudah Lunasi Biaya Haji

"Jadi kolaborasi pemprov dan pusat. 15 ruas sesuai usulan dari pemprov di seluruh kabupaten/kota. Anggarannya sekitar Rp 600 miliar dan Rp 200 miliar sisanya untuk penyempurnaan," ujar Arinal Djunaidi.

Kata Arinal Djunaidi, semisal di dalam perjalannya anggaran Rp 800 miliar yang akan digunakan untuk membangun 15 ruas jalan kurang maka akan disesuaikan.

Sebaliknya, jika anggaran tersebut lebih, maka akan dimanfaatkan untuk kepentingan jalan-jalan yang harus sudah diperbaiki. 

"Anggaran (Rp 800 miliar, red) ini bukan berarti langsung digelontorkan nilai Rp 800 miliar. Tetapi tetap harus mengacu pada aturan penyusunan anggaran dan perhitungan kegiatan yang ditentukan dalam bentuk tender," tuturnya.

BACA JUGA:Bupati Tanggamus Buka Pelatihan Teknis Jungle Rescue, Fokus Teknik Pertolongan di Gunung dan Hutan

Sehingga, lanjut Arinal, dalam proses realisasi anggaran tersebut aturan hukum tetap dijalankan.

Lebih lanjut, Arinal Djunaidi menjelaskan bahwa Lampung merupakan pintu gerbang pulau sumatera. Banyak kendaraan dari Aceh hingga pulau jawa yang melintasi Lampung.

Dirinya telah meminta pusat untuk memperhatikan infrastruktur jalan di Provinsi Lampung.

"Jalan di Provinsi Lampung itu saya minta supaya jadi perhatian, karena dilewati oleh senua provinsi mulai dari Aceh, Sumatera Selatan, hingga Jawa. Juga mulai dari Bali, Banten, dan langsung ke Sumatera," ungkapnya.

Sumber: