Viral, Biaya Pendaftaran dan Pendidikan Pondok Pesantren Al Zaytun, Ada Keharusan Menggunakan Dolar

Viral, Biaya Pendaftaran dan Pendidikan Pondok Pesantren Al Zaytun, Ada Keharusan Menggunakan Dolar

Pondok Pesantren (Ponpes) Al Zaytun, Indramayu, Jawa Barat-al-zaytun.sch.id-

5) Fotokopi raport dan surat pindah (khusus bagi pendaftar santri MI kelas II – VI)

6) Fotokopi Nomor Induk Siswa Nasional / NISN (kecuali kelas 1 MI)

7) Hasil hasil rontgen torax yang disahkan oleh dokter spesialis paru-paru

Dan, ternyata hanya menerima siswa Sekolah Dasar/Madrasah Ibtidaiyah dan lulusan Sekolah Dasar/Madrasah Ibtidaiyah.

BACA JUGA:Simak! Ini Prosedur Pengajuan Cerai di Pengadilan Agama

Besarnya Pembiayaan

a. Madrasah Ibtidaiyah

Bagi calon santri Madrasah Ibtidaiyah, akan dikenakan biaya pendidikan Rp 650.000 per bulan yang dibayarkan selama 12 bulan dalam 1 tahun. 

Di mana, biaya pendidikan yang diberikan pada saat akad adalah biaya selama 6 bulan sebesar Rp 3.900.000.

Dan, untuk pembayaran selanjutnya ditunaikan pada setiap awal semester untuk masa 6 bulan sebesar Rp 3.900.000.

BACA JUGA:Nauzubillah! Ternyata Ini Golongan yang Akan Ikut Dajjal Menebar Fitnah di Akhir Zaman

Terdapat juga biaya listrik Rp 25.000 per bulan yang dibayarkan selama 12 bulan dalam 1 tahun plus biaya perawatan asrama Rp 250.000 per tahun.

Ada juga biaya perlengkapan kamar, yaitu almari pakaian, rak buku, meja oval, cermin, dan rak sepatu disubsidi oleh YPI. 

Adapun biaya kursi chitose dan jemuran handuk ditunaikan oleh santri senilai Rp 400.000 untuk tiga tahun masa pembelajaran.

Lalu biaya pembuatan seragam MI kelas 1 sampai dengan kelas 3 Rp 550.000 atau kelas 4 sampai dengan kelas 6 Rp 625.000, yang meliputi seragam merah putih, seragam coklat, seragam pramuka, dan seragam olahraga.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: