Hubungan Imam Mahdi dan Terbelahnya Sungai Eufrat yang Memunculkan Bukit Emas

Hubungan Imam Mahdi dan Terbelahnya Sungai Eufrat yang Memunculkan Bukit Emas

Munculnya Imam Mahdi disebut dengan ditandai dengan terbelahnya sungai Eufrat. ILUSTRASI/FOTO PIXABAY.COM--

BACA JUGA: Tanda Kiamat Makin Dekat, Sungai Eufrat Terus Mengering

Dalam letak geografis saat ini, wilayahnya sudah menjadi Khurasan Raya yang meliputi daerah Iran, Afganistan, Tajikistan, Turkmenistan hingga Uzbekistan.

Selain itu, ada juga kutipan hadist yang disajikan dalam kajian Jurnal Ilmu Hadis bertajuk ‘Panji Hitam Dari Arah Timur: Senjata Makan Tuan’ karya Dadi Herdiansah dari Sekolah Pascasarjana UIN Sunan Gunung Djati.

Masih tentang wilayah kemunculan Imam Mahdi yang diduga berada di wilayah konflik tersebut. Sebagian kalangan mempercayai bahwa di tempat itu terdapat kelompok mujahid yang akan mengibarkan panji-panji hitam Imam Mahdi.

Imam Mahdi akan datang dan memimpin seluruh umat Islam menuju kehidupan yang dikelilingi dengan keadilan, kedamaian dan kesejahteraan umat.

BACA JUGA: Fakta-fakta Tentang Imam Mahdi, Ada yang Terkait Terbelahnya Sungai Eufrat dan Bukit Emas

Kepemimpinan Imam Mahdi itu disebut-sebut akan berlangsung selama 7 atau bahkan bisa jadi  9 tahun. Kemudian barulah akan terjadi hari kiamat.

Sebagai saksi akan datangnya hari kiamat yang ditandai dengan kemunculan Imam Mahdi beserta pasukan panji hitamnya.

Sementara itu, kemunculan Imam Mahdi konon ditandai dengan terbelahnya sungai Eufrat.

Apabila Imam Mahdi muncul, maka sungai Eufrat akan terbelah dan memunculkan sebuah bukit yang disebut ‘Bukit Emas’.

BACA JUGA: Tanda Kiamat Makin Dekat, Sungai Eufrat Terus Mengering

Hal itu dikaitkan dalam zaman kepemimpinannya nanti, umat manusia akan hidup berkecukupan tanpa kekurangan harta sepeser pun.

Selama masa kepemimpinannya, bumi akan mengeluarkan banyak kekayaan serta langit yang senantiasa menurunkan banyak hujan.

Tiap-tiap tanah yang tandus akan mulai subur dengan ditumbuhi oleh tumbuh-tumbuhan.

Harta akan berlimpah ruah dan hewan ternak pun akan sangat banyak dipelihara di muka bumi ini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: