Kisah Firmino di Liverpool: Datang Tidak Dianggap, Pergi Sebagai Legenda

Penyerang yang dikenal santun di luar lapangan ini memutuskan pergi. 

Cidera dan datangnya penyerang anyar seperti Cody Gakpo dan Darwin Nunez membuat Firmino hanya tampil sebagai starter sebanyak 17 kali di semua kompetisi. 

Di tambah lagi usianya yang sudah masuk 31 tahun. Hanya sedikit waktu tersisa bagi karir sepakbola Firmino.

Karenanya, kepergiannya di Liverpool dipandang sebagai langkah yang tepat. 

BACA JUGA:Pemerintah Guyur Rp 275 Miliar Untuk Bonus Atlit Sea Game Kamboja 2023

Kini, Liverpool masih akan melakoni laga terakhir melawan Southampton di St Mary Stadium pada 28 Mei 2023. 

Pertandingan yang tidak lagi menentukan langkah Liverpool ke Liga Champions lantaran satu tiket sudah diamankan Manchester United. 

Tidak ada jaminan Firmino akan diturunkan dalam pertandingan terakhir itu.

Tapi, apapun itu, kecintaan Firmino terhadap klub telah dibuktikan dengan kerja keras dan-tentu saja-gol serta assistnya.

BACA JUGA:Barcelona Juara La Liga, Juan Laporta Bertekad Bawa Pulang Leo Messi!

Betapa fans mencintainya bukti bahwa Firmino adalah calon legenda baru klub yang disebutnya sebagai sebuah keluarga itu. 

“Kami sangat berterima kasih atas semua yang diizinkan untuk kami alami bersama Anda selama 8 tahun ini. Kemenangan, kekalahan, gelar, patah hati. Ini semua membantu saya menjadi pria seperti sekarang ini. Saya benar-benar dapat mengatakan bahwa Liverpool telah menjadi bagian dari keluarga saya,” ucap Bobby Firmino di akun instagramnya.

Si Senor! (*) 

 

Sumber: