Pabrik Sepatu Puma Dihantam Badai PHK, Ratusan Karyawan Bakal jadi Pengangguran

Pabrik Sepatu Puma Dihantam Badai PHK, Ratusan Karyawan Bakal jadi Pengangguran

Pabrik Sepatu Puma Dihantam Badai PHK, Ratusan Karyawan Bakal jadi Pengangguran--freepik

Disnaker Kabupaten Tangerang bertanggung jawab untuk melakukan verifikasi dan memastikan hak-hak karyawan yang terkena pengurangan tersebut dapat terpenuhi.

BACA JUGA:16 Perwira Tinggi TNI AL Naik Pangkat, Termasuk Tiga Petinggi Kodiklatal

Pengurangan jumlah karyawan bukanlah hal yang baru dalam industri padat karya di Kabupaten Tangerang. 

Dalam satu tahun terakhir, banyak pekerja yang telah terkena dampak pengurangan tersebut.

Sebelumnya, pada bulan April 2023, PT Tuntex Garment, pabrik pakaian yang bekerja sama dengan Puma, juga telah menutup pabriknya dan melakukan pengurangan karyawan sekitar 1.200 orang.

BACA JUGA:Fakta Unik Seputar Kucing yang Menggemaskan, Nomor 6 Bikin Bulu Kuduk Berdiri

Mengutip laman wikipedia, Puma merupakan sebuah perusahaan internasional yang menghasilkan sepatu olahraga dan perlengkapan olahraga lainnya. 

Perusahaan ini berbasis di Jerman dan didirikan oleh Rudolf Dassler, kakak dari pendiri Adidas, Adolf Dassler.

Puma dikenal di dunia sepak bola sebagai sponsor bagi banyak pemain sepak bola terkenal.

BACA JUGA:Merasakan Gejala Ini? Mungkin Kamu Kecanduan Kafein

Selain sepatu olahraga, Puma juga menghasilkan sepatu dan pakaian olahraga.

Pada tahun 1996, Puma meningkatkan kegiatan operasionalnya di Amerika Serikat dengan mengakuisisi 25% saham Logo Athletic. Pada tahun 2007, Puma menjadi anak perusahaan dari PPR, sebuah perusahaan induk yang berbasis di Prancis.(*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: