Dibalik Keindahan Bukit Kaba Rejang Lebong Bengkulu , Ada Cerita Mistis Untuk Dijelajahi
Salah satu destinasi di bukit kaba adalah kawah mati bukit kaba, Curup, Rejang Lebong . Foto Instagram @Keliling Bengkulu Repost by @ adinugroho46--
BACA JUGA:LSD Masih Menjadi Momok Bagi Hewan Ternak Sapi di Kota Metro
Jalannya sambil tetap melaju naik tidak lama lewatlah rombongan pendaki lain sekitar 3 orang saat itu kami berpikir pria tersebut cuma orang biasa seperti kami yang ingin melancong setelah istirahat.
Kami melanjutkan untuk kembali berjalan sekitar pukul 11.30 lebih Kami sampai ke atas bukit tepatnya kubah.
1 kubah merupakan bangunan beton berbentuk persegi yang biasa dipakai pendaki untuk camping tidak jauh dari sana ada sebuah batu besar kami pun duduk di dekat batu besar tersebut sambil menikmati pemandangan Bukit Kaba.
Yang begitu indah hal aneh mulai menyelimuti pikiran kami ketika kami lagi asik beristirahat bapak yang kami temui di hutan baru sampai dan kembali menyapa kami sudah sampai jangan lupa mampir tempat bapak ya
Kemudian, melakukan perjalanan menuju kawah singkat cerita kami meneruskan jalan menuju kawah mati di sepanjang jalan
Teman beliau memilih untuk tetap diam dan tenang entah karena cemas atau berusaha tetap tidak panik agar kami semua juga tenang setelah sampai kawah mati dan menikmati pemandangan Telaga berwarna hijau.
Di dasar kawah kami terus melanjutkan perjalanan menuju kawah hidup atau kawah aktif akhirnya sampailah kami ke kawah di sana Kami menikmati makan siang dari bekal yang kami bawa dari rumah sambil menikmati pemandangan kawah yang dikelilingi tebing-tebing tinggi dan hijau yang indah.
Setelah selesai kami memutuskan untuk turun pulang ditambah cuaca mulai mendung kami pun berjalan turun dari kejauhan temannya yang lain menunjuk ke arah sebuah batu besar yang ada di bawah.
Coba lihat itu ada orang duduk bersila di atas batu seperti orang yang menunggu sesuatu.
Semua mulai merasa takut tapi tetap memutuskan berjalan turun ketika sampai di batu besar tempat orang yang duduk tadi orang tersebut langsung menoleh.
Dan ternyata itu adalah bapak yang kami temui di hutan Bapak tersebut berkata Terima kasih sudah singgah tempat Bapak.
Dengan perasaan kami yang campur aduk kami semua terdiam Baru beberapa langkah kaki kami memberanikan diri menoleh ke belakang dan si bapak sudah berada di atas tebing.
Gimana jarak batu tempat dia duduk ke atas menuju kawah itu memakan waktu kurang lebih 15 menit dengan berjalan normal.
Sesuatu hal yang mustahil dengan perasaan kalut kami berjalan cepat tanpa menoleh lagi ke belakang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: youtube wangkite official