Banjir Bandang di Tanggamus Lampung, Jalinbar Tertutup, 11 Pekon Terdampak
Jalan lintas Barat (Jalinbar) di Pekon Sedayu, Kecamatan Semaka, Tanggamus, Lampung tertutup banjir. FOTO DOKUMEN PEKON SEDAYU --
BACA JUGA: Adanya Keterlambatan Pengiriman Konsumsi, Kendala Jamaah asal Metro Belum Mendapatkan Makanan
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tanggamus sempat membuka dapur umum untuk para warga terdampak banjir.
Lokasinya berada di Balai Pekon Kaca Pura, Kecamatan Semaka.
Ini salah satu langkah penanggulangan akibat banjir bandang di daerah tersebut.
Kepala Dinas Sosial Tanggamus Zulfadli mengatakan, dapur umum didirikan karena di daerah tersebut ada sekitar 73 rumah penduduk yang terendam, dengan ketinggian sepinggang orang dewasa.
BACA JUGA: Waduh! Jemaah Haji Asal Metro Lampung Kelaparan, Sejak Pagi Belum Mendapatkan Makanan
”Para warga yang rumahnya terendam tersebut sebagian telah mengungsi,” kata Zulfadli saat itu.
Petugas dapur umum memasak dan menyiapkan makanan untuk sekitar 300 orang.
Sebelumnya, hujan dengan intensitas tinggi yang mengguyur wilayah barat Kabupaten Tanggamus, Lampung.
Kondisi ini menyebabkan banjir bandang di Sungai Way Semuong.
BACA JUGA: Fantastis! Ini Daftar Batu Akik Termahal Incaran Para Kolektor
Meski tidak sampai meluap ke pemukiman warga, namun banjir tersebut menyebabkan tanggul darurat di sungai Way Semuong kembali terkikis.
Hal tersebut membuat warga yang tinggal di sekitar sungai kembali khawatir dengan ancaman musibah banjir akibat tanggul jebol.
"Sekarang tanggul sungainya udah mau habis lagi karena tergerus banjir, jadi kami juga merasa was-was. Apalagi sekarang masih hujan terus," kata Amir, warga setempat.
Tanggul darurat yang dibangun pemerintah dengan menggunakan material sungai berupa krokos itu saat ini ketebalannya hanya tersisa sekitar 5 meter.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: