Reporter:
Anggi Rhaisa|
Editor:
Anggri Sastriadi|
Kamis 10-08-2023,15:00 WIB
BANDAR LAMPUNG, RADAR LAMPUNG.CO.ID - Info Penting untuk Bunda, saat ini memang banyak berbagai produk skincare yang menyatakan aman untuk bayi terutama untuk bayi baru lahir.
Tahukah bunda, sebelum memakai skincare pada bayi terkhusus baru lahir itu tidak boleh gegabah.
Pasalnya kulit bayi baru lahir akan dilindungi oleh lapisan vernix caseosa yang mampu bertahan selama 24 sampai 48 jam sejak ia lahir.
Setelah lapisan pelindung ini hilang, Bunda bisa mengaplikasikan produk perawatan kulit untuk menjaga kulit bayi tetap sehat dan terlindungi.
Apalagi, bunda sudah tahu kan, bahwa kulit bayi baru lahir cenderung lebih sensitif dibandingkan dengan kulit orang dewasa.
Jika salah dalam memilih produk perawatan kulit dikhawatirkan membuat kulitnya mengalami iritasi.
Itulah mengapa bunda perlu berhati hati dalam pemilihan skincare pada bayi baru lahir. Ingat, penggunaan skincare bayi diperuntukkan agar menjaga kulit si kecil tetap sehat dan tidak iritasi.Kelembapan kulit bayi juga jadi lebih terjaga dan tetap sehat.
Ada deretan banyak jenis skincare untuk bayi baru lahir yang bunda pilih dipasaran. Namun bunda juga harus memperhatikan tips pemakaiannya berdasarkan usia bayi.
Karena Bayi terlahir dengan kulit yang halus dan sensitif. Oleh sebab itu bunda harus juga tips pemakaian terhadap sang buah hati, antara lain:
Dilansir dari website resmi klik dokter, dr.Reza Fahlevi, Sp.A, penggunaaan perawatan kulit atau skincare untuk bayi sangatlah penting.
Hal ini agar bayi terhindar dari masalah masalah kulit, yang mungkin dapat mengganggu proses tumbuh kembangnya.
Berikut tips skincare untuk bayi berdasarkan usia bayi, antara lain:
1. Bayi 0 - 3 bulan
Bayi baru lahir yang berusia 0 hingga 3 bulan biasanya memiliki kulit keriput dengan pelindung yang disebut vernix. Kulit ini akan terkelupas selama minggu pertama.
Akan tetapi, Anda sebaiknya tidak terburu-buru menggosok atau mengobatinya dengan losion maupun krim. Anda juga tidak dianjurkan untuk tidak memaparkan sabun atau produk kulit lainnya kepada bayi yang baru lahir.
Hal yang disarankan untuk dilakukan untuk merawat kulit bayi di bulan pertama setelah dilahirkan adalah dengan memandikannya secara berkala menggunakan air biasa; tanpa sabun atau produk lainnya.
Pada bulan kedua, Anda bisa mulai menggunakan produk skincare bayi yang bersifat ringan serta sesuai dengan jenis kulit si kecil.
Sebisa mungkin, hindari produk yang mengandung sulfat, paraben, ftalat, pewarna buatan, serta parfum atau wewangian.
2.Usia 4 sampai 6 bulan
Di rentang usia 4 sampai 6 bulan, bayi akan mulai aktif serta mengeluarkan lebih banyak keringat. Kondisi ini dapat menyebabkan munculnya ruam, khususnya di sekitar area popok.
Guna menghindari hal tersebut, pastikan bayi dimandikan secara rutin dan teratur menggunakan produk khusus yang sesuai dan aman untuk kulitnya.
Pastikan pula kulit bayi diseka menggunakan handuk yang bersih dan lembut hingga kering setelah mandi. Hindari menggosok terlalu keras, cukup dengan menepuk-nepuk handuk di tubuh bayi.
Jangan lupa untuk selalu menggunakan diaper cream guna mencegah iritasi di bagian tubuh yang tertutup popok.
3. Usia 6 sampai 12 bulan
Di rentang usia 4 sampai 6 bulan,
Penggunaan tabir surya juga dibutuhkan untuk bayi yang ingin melakukan aktivitas di luar ruangan.
“Usahakan agar bayi tidak langsung terpapar sinar matahari saat keluar rumah. Gunakan tabir surya bayi untuk perawatan kulit,” saran dr. Reza.
Penggunaan tabir surya hanya boleh dilakukan pada bayi berusia 6 bulan atau lebih. Jika diberikan pada bayi berusia di bawah itu, ditakutkan malah dapat membahayakan kesehatan kulitnya.
Saat memilih tabir surya untuk bayi, pastikan produk tersebut mengandung zinc oxide dan titanium dioxide.
Hal ini karena bahan-bahan tersebut baik untuk kulit bayi, dan memiliki kemungkinan yang relatif kecil untuk menyebabkan iritasi.
Tak berhenti di situ, bayi berusia 6 hingga 12 bulan yang hendak beraktivitas di luar ruangan juga disarankan untuk dikenakan jaket, topi, pelindung kereta (stroller) atau payung.
Hal ini dilakukan agar tubuh si kecil tidak terpapar sinar matahari secara langsung. Skincare untuk bayi penting diterapkan guna menjaga kondisi kesehatan kulit si kecil.
Nah, berikut ini dirangkum beberapa sumber
k jenis skincare untuk bayi baru lahir yang bisa bunda pilih di pasaran.
1. Cussons Baby Newborn Cream
Pelembab yang diperuntukkan kepada bayi yang baru lahir. Dengan kandungan minyak zaitun organik, chamomile, dan air murni, pelembab ini mampu menjaga kelembaban kulit bayi.
2. Bambi Diaper Rash Cream
Bambi Diaper Rash Cream yang menjadi solusi iritasi atau ruam akibat popok. Krim ini mengandung zinc oxide, panthenol, dan chamomile yang mampu melindungi kulit bayi dari iritasi ringan.
3.Zwitsal Natural Aloe Vera Baby Bath 2 in 1 Hair & Body
ada produk serbaguna yang bisa digunakan sebagai sabun dan sampo sekaligus. Zwitsal Natural Aloe Vera Baby Bath 2 in 1 Hair & Body ini mengandung lidah buaya dan pro-vitamin B5 yang baik bagi kesehatan kulit bayi.
Kandungan tersebut mampu membersihkan sekaligus melembutkan kulit serta rambut bayi. Produk ini memiliki pH yang seimbang sehingga gak akan perih di mata.
4. Mama’s Choice Mozzbye Skin Protection Lotion
Nah, produk terakhir merupakan lotion pelindung kulit dari serangan nyamuk. Ini merupakan produk yang dapat melembabkan kulit sekaligus melindungi bayi dari sengatan nyamuk.
5. My Baby Minyak Telon Plus Eucalyptus
Penggunaan minyak telon diberikan untuk menghangatkan perut bayi dan mencegah perut kembung.
Aroma yang lembut dari chamomile dapat membantu menenangkan Si Kecil. Bunda bisa oleskan My Baby Minyak Telon Plus Eucalyptus sehabis mandi.
6. Sebamed Baby Lotion
Skincare terbaik untuk bayi baru lahir ini diperkaya oleh lipid sebanyak 41 persen yang dapat diserap dengan cepat tanpa membuat kulit bayi terasa lengket.
Dengan pH seimbang sebesar 5,5 sehingga membantu penjaga lapisan pelindung kulit.
Produk ini juga direkomendasikan untuk merawat kulit bayi yang sensitif, terkena alergi, eksim, hingga ruam popok.
Sebamed Baby Lotion tidak hanya diperuntukkan bagi kulit bayi yang kering saja.
4. Lactacyd Liquid Baby Skin Care
Gunakan Lactacyd Liquid Baby Skin Care sebagai sabun atau sampo untuk Si Kecil.
Pembersih ini aman digunakan sejak bayi berusia 3 hari. Sebagai hypoallergenic dan kandungannya menyesuaikan dengan pH kulit bayi.
Skincare bayi ini tidak memicu terjadinya iritasi pada kulit dan telah diformulasikan tidak pedih di mata.
Demikianlah, beragam info penting untuk Bunda terutama pembahasan mengenai beberapa deretan skincare hingga tips pemakaiannya terhadap bayi baru lahir atau usia 0 hingga 12 bulan. (*)