Pastikan Aktif Kepesertaan KIS BPJS Kesehatan Anda, Ada Peluang Saldo Dana Bansos Rp 600.000
Raih saldo DANA sekarang secara cepat.--
RADARLAMPUNG.CO.ID - Infomasi Penting, pastikan aktif Kepesertaan Kartu Indonesia Sehat Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (KIS BPJS) karena ada peluang saldo dana Bantuan Sosial (Bansos).
Terutama bagi Anda yang tergabung dalam Penerima manfaat program keluarga harapan (PKH) di Indonesia dan akan dapat saldo dana bansos.
Untuk diketahui, Kementerian Sosial (Kemensos) telah memulai penyaluran batuan sosial (bansos) PKH tahap 3, dengan fokus pada para pemegang KIS dari BPJS Kesehatan dana dapat dicairkan melalui saldo dana.
Bantuan ini memiliki nilai sebesar Rp 600.000 diperuntukkan untuk penerima manfaat yang sesuai dengan kriteria berikut ini:
BACA JUGA:Rekomendasi Daftar Drama Korea yang Wajib Ditonton Ulang
- Anda harus terdaftar di Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) Kemensos dan Status Kartu KIS BPJS Kesehatan Anda Aktif.
- Anda yang sudah menjadi Pemegang KIS BPJS Kesehatan selama 6 bulan berpeluang sebagai penerima manfaat dengan pengajuan dari APBN.
- Bagi mereka yang belum terdaftar di DTKS, ada cara yang bisa diambil. Anda dapat mendaftarkan diri secara online melalui aplikasi usul sanggah atau melalui laman resmi dtks.kemensos.go.id.
- Untuk Alternatif lainnya adalah bisa mendaftarkan diri secara offline melalui pihak desa atau kelurahan tinggal Anda.
BACA JUGA:Simak, Ini Sejarah dan Filosofi Lomba Balap Karung yang Sudah Ada Sejak Masa Penjajahan
- Menyiapkan dokumen dokumen yang perlu disiapkan termasuk kartu keluarga (KK) , Kartu Tanda Penduduk (KTP) yang sudah terverifikasi secara online di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) serta surat keterangan tidak mampu (sktm) .
Proses pencarian bantuan program keluarga harapan (PKH) tahap 3 telah dimulai sejak bulan Juli di Sumatera Selatan dan akan berlangsung hingga September 2023 untuk seluruh wilayah Indonesia.
Kategori Penerimaan manfaat Bantuan Sosial (Bansos), antara lain:
- Disabilitas dan Lansia yang berpeluang dapat Rp.600.000 per tahap atau Rp.2.400.000 per tahun
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: