Disiplin Dalam Laksanakan Serah Simpan Karya, Dosen DKV Ini Bawa ITERA Press Raih Penghargaan

RADARLAMPUNG.CO.ID - Harits Setyawan mendampingi Rektor Institut Teknologi Sumatera, Prof. I Nyoman Pugeg Aryantha menerima penghargaan dari Perpustakaan Nasional Republik Indonesia dalam Pekan penghargaan Pelaksanaan Serah Simpan Karya Cetak dan Karya Rekam (SS KCKR) Tahun 2023.

Acara penghargaan tersebut diadakan pada tanggal 6–7 September 2023 di gedung Auditorium Lantai 2 Perpustakaan Nasional Republik Indonesia.

Terdapat 6 kategori untuk penerbit berprestasi, yaitu Penerbit Majalah/ Buletin, Penerbit Surat Kabar/ Tabloid, Penerbit Monograf, Penerbit Perguruan Tinggi, Penerbit Kementrian/ Lembaga, dan Produsen Karya Rekam (Monograf).

Harits Setyawan selama ini bertugas mengajukan permohonan ISBN dan melaksanakan Serah Simpan Karya Rekam untuk buku-buku terbitan Institut Teknologi Sumatera (ITERA) Press.

BACA JUGA:FGD Pendidikan Berkualitas Menuju Lampung Berjaya Sukses Digelar

Berkat kedisiplinannya dalam melaksanakan SS KCKR, ITERA Press berhasil meraih penghargaan pada kategori Produsen Karya Rekam (Monograf) dari Perpustakaan Nasional RI.

Ya, penghargaan ia raih berkat keaktifannya dalam melaksanakan amanat UU Nomor 13 Tahun 2018 tentang Serah Simpan Karya Cetak dan Karya Rekam (SS KCKR).

Harits Setyawan yang merupakan Pemimpin Redaksi ITERA Press periode 2020 dan 2021 adalah penggagas program-program andalan ITERA Press.

Di antaranya yaitu menerbitkan buku gratis di ITERA Press, kolaborasi menulis dosen dan mahasiswa, serta usulkan ISBN juga hak cipta buku.

BACA JUGA:Anggaran Fungsi Pendidikan Tahun 2023 Se Provinsi Lampung Sebesar Rp 8,8 Triliun

Sekaligus sukses membawa penerbit tersebut menjadi penyumbang ISBN terbesar di Lampung Selatan dan meraih banyak penghargaan di tingkat nasional dan internasional.

“Kita berada di jalan raya mengendarai sebuah Lamborghini. Yang perlu dilakukan hanya tancap gas saja. Tinggal kita, mau atau tidak,” ucapnya mengutip kata-kata yang sering disampaikan oleh Rektor pertama ITERA, Almarhum Prof. Ir. Ofyar Z. Tamin, M.Sc., Ph.D., IPU.

Sumber: