Lestarikan Budaya, Ayo Kenali Keberagaman Baju Adat Lampung

Lestarikan Budaya, Ayo Kenali Keberagaman Baju Adat Lampung

Foto prewedding Kaesang Pangarep dan Erina Gudono kenakan baju adat Lampung Pesisir. (Instagram/@kaesangp)--

RADARLAMPUNG.CO.ID - Provinsi Lampung ternyata hanya diisi oleh 25 persen peribuminya, sedangkan sisanya adalah para pendatang dengan berbagai suku yang ada.

Meski begitu, orang Lampung asli tidak serta merta melupakan adat istiadatnya sebagai orang peribumi.

Ya, kecintaan akan adat dan istiadat masih begitu kental sedari dulu hingga kini memasuki era digital dan modern.

Semakin majunya perkembangan jaman, kita sebagai anak daerah asli Lampung mempunyai kewajiban mempromosikan tanah lahir sebagai tempat kebanggaan.

BACA JUGA:Kisah Mahasiswa Unila yang Magang di DJHAM Kemenkumham

Di mana sudah tak dipungkiri lagi, Lampung sendiri kaya akan hasil alamnya mulai dari tanah hingga lautan.

Begitu juga dengan adatnya, di mana diketahui Provinsi Lampung secara resmi mengeluarkan pakaian Adat yang diberi nama Tulang Bawang.

Meskipun penduduk Lampung masuk dalam kategori Heterogen namun pakaian adat Tulang Bawang masih digunakan di tengah-tengah masyarakat seperti acara pernikahan dan lainnya.

Nah, selain baju adat di atas, Lampung masih mempunyai pakaian adat lainya yang sering digunakan hingga saat ini.

BACA JUGA:Etnis Bali Masuk Lampung di Kabupaten Ini, Simak Sejarahnya

Berikut Radarlampung.co.id sampaikan ragam baju adat yang ada di provinsi Lampung.

1. Baju Adat Lampung Saibatin

Saibatin merupakan suku yang ada didalam Lampung Pesisir, mereka terdiri dari beberapa wilayah seperti Lampung Timur, Lampung Selatan, Pesawaran, Tanggamus, Lampung Barat dan Bandar Lampung.

Gambaran suku Saibatin mempunyai sistem kekerajaan, dimana setiap generasi pasti ada penerus kepemimpinan seorang raja.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: