Bells Palsy dan Kemungkinan Hubungannya dengan Penggunaan Kipas Angin

RADARLAMPUNG.CO.ID - Sekarang ini marak terjadi penyakit bells palsy yang diduga terjadi karena penggunaan kipas angin.

Namun apakah penyakit bells palsy ini ada hubungannya dengan penggunaan kipas angin?

Kipas angin merupakan suatu barang yang dapat menghasilkan udara.

Fungsi dari alat ini sebagai penyejuk ruangan, penyegar ruangan, dan terkadang kipas juga menjadi alat pengering. 

BACA JUGA:Pentingnya Menjaga Kesehatan Gigi, Jika Dibiarkan Sampai Berlubang Bisa Timbul Banyak Penyakit

Kipas terdiri dari 2 jenis yaitu, kipas tradisional dan kipas konvensional.

Kipas tradisional menggunakan tangan sebagai media penggerak penghasil angin. Dan yang saat ini banyak digunakan adalah kipas konvensional. 

Alat ini menggunakan listrik sebagai media penggerak turbin, agar turbin berputar dan mampu menghasilkan angin. 

Penggunaan kipas dalam kehidupan sehari-hari cukup beragam.

BACA JUGA:Lampung Termasuk Daerah Kurang Hujan Terpanjang Hingga Awal Oktober 2023, Ini Dampak Buruk Jika Berlanjut

Terutama bagi anak muda yang suka berdiam diri dirumah. Hampir 24 jam mereka menggunakan kipas. 

Tentunya sebagai alat elektronik, kipas juga memiliki dampak negatif jika terlalu lama digunakan.

Diantaranya adalah kekurangan oksigen, menimbulkan reaksi alergi, kekurangan cairan, mata dan kulit kering, nyeri otot. 

Dan yang sedang hangat diperbincangan saat ini adalah bells palsy. 

Sumber: