Waduh, Muncul Masalah Lain Dari PT MFA, Suplai Material Batu Andesit Ternyata Belum Dibayar

Waduh, Muncul Masalah Lain Dari PT MFA, Suplai Material Batu Andesit Ternyata Belum Dibayar

--

RADARLAMPUNG.CO.ID - PT Mina Fajar Abadi memiliki masalah lain dalam proyek pengerjaan Peningkatan Pengamanan Pantai di Kalianda. 

Di mana, perusahaan penyuplai material batu andesit hingga kini belum menerima pembayaran secara penuh. 

Dari informasi yang diterima Radarlampung.co.id, jumlah yang saat ini masih belum dibayarkan oleh PT MFA mencapai miliaran rupiah. 

Decky Eko Saputra, selaku Direktur PT Hajar Nusantara Abadi (HANA) menjelaskan, perusahaan penyuplai material saat dikonfirmasi membenarkannya. 

BACA JUGA:Hampir Seribu Caleg Berebut 85 Kursi DPRD Lampung, Satu Dari Dua TMS Tetap Masuk DCT

"Iya betul bang," katanya. 

Decky mengatakan, perusahaannya tersebut menyuplai meterial sejak awal proyek tersebut dikerjakan. Terhitung sejak Maret hingga Agustus 2023.

Decky menjelaskan, dalam pembayarannya di perjanjian awal, pihak PT MFA melakukan deposit yang tertuang dalam kontrak. 

Namun, deposit yang diterima oleh PT HANA aku Decky baru sebesar Rp 300 juta yang dibayar di awal. 

BACA JUGA:4 Jam Tangan Wanita Dengan Layar Tahan Banting Lengkap Keunggulannya

"Saya terima deposit itu hanya di awal aja, cuma sekitar Rp 300 juta," jelasnya. 

Setelah itu diungkapkannya bahwa pembayaran itu seharusnya dilakukan setiap beberapa bulan sekali. 

"Per terminnya sekitar Rp 300 juta, Rp 400 juta," ungkapnya. 

Decky sendiri mengakui bahwa suplai material untuk proyek tersebut sempat diberhentikan. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: